Seni ibarat corakan warna dalam kanvas kehidupan kita. Saking pentingnya peran seni dalam hidup kita, ada sebuah ungkapan yang berbunyi “the ‘earth’ without ‘art’ is just ‘eh’”, yang artinya adalah dunia kian lengkap dan berwarna dengan hadirnya seni atau art.
Di dunia ini, seni bermacam-macam jenisnya, mulai dari lukisan, patung, mozaik, hingga tato. Tato merupakan seni penggambaran pada anggota tubuh yang dipercaya memiliki value estetika. Salah satu jenis tato yang marak digemari adalah tato mata.
Tapi, apa itu tato mata?
Eitsssss, sabar dulu teman mata. Pada kesempatan kali ini, tato mata akan menjadi topik pembahasan kita. Kita akan mengupas secara tuntas apa itu tato pada mata, bahayanya untuk kesehatan mata, kelegalan, hingga alternatif tato jenis ini.
Nggak perlu basa-basi lagi, yuk kita mulai aja!
Mengenal Tato Mata
Kanvas adalah bidang lukis berwarna putih yang dibutuhkan untuk melukis. Kanvas diibaratkan hidup kita. Tidak lagi membosankan, kanvas akan diberikan corak-corak warna dan gambar sehingga jauh lebih indah.
Bagi sebagian orang, tubuh kita ibarat kanvas lukis yang akan semakin indah saat gambar terukir di setiap inchi kulitnya. Hal inilah yang membuat mereka memilih untuk melakukan tato tubuh.
Akan tetapi, kini tato pada tubuh yang tidak lazim kian masif di kalangan masyarakat, seperti halnya pada tato mata. Berbeda dengan tato korena, tato mata adalah proses pewarnaan bagian putih mata yang bernama sklera. Tato jenis ini disebut juga dengan scleral tattoing.
Proses pewarnaan ini melibatkan tinta dan jarum yang dimasukkan ke bawah lapisan atas mata ke bagian. Tinta dimasukkan ke beberapa lokasi sehingga tinta tersebar ke seluruh sklera.
Satu hal yang perlu kamu tahu nih, teman mata. Tidak seperti tato tubuh yang bisa dihilangkan menggunakan metode laser, tato mata merupakan tato permanen. Sekali saja kamu melakukannya, kamu tidak akan bisa mengembalikan mata ke kondisi semula.
Jadi, pertimbangkan dua kali sebelum melakukannya, ya!
Apakah Tato Mata Bahaya?
Seperti yang sudah kita ketahui bersama kalau mata adalah salah satu organ tubuh yang paling sensitif. Jadi, tidak heran kalau kita sering mendapati mata kita mengalami iritasi berupa mata merah, berair, gatal, perih, panas, dan semacamnya.
Terlebih lagi dengan tato mata. Dengan masuknya jarum ke dalam mata dan kontaminasi tinta, tato mata berbahaya untuk dilakukan karena berisiko menimbulkan berbagai masalah pada mata.
Adapun beberapa bahaya tato mata yang harus teman mata tahu, di antaranya seperti:
1. Peradangan
Tidak mengejutkan, tato mata berisiko menyebabkan peradangan atau inflamasi. Hal ini diakibatkan karena respon tubuh yang baik terhadap tato pada mata.
Sympathetic ophthalmia adalah salah satu peradangan pada kedua mata (bilateral) akibat tato mata yang disebabkan oleh respon autoimun. Beberapa kasus di antaranya berimbas pada kehilangan penglihatan sebagian atau sepenuhnya.
Baca Juga: Ini 5 Akibat Benturan pada Mata yang Memicu Cedera Mata
2. Infeksi
Infeksi akibat tato mata ditimbulkan akibat penggunaan jarum yang terkontaminasi. Hal ini cukup berbahaya bagi tubuh mengingat ada begitu banyak penyakit yang ditularkan melalui darah seperti hepatitis dan HIV/AIDS, serta infeksi berupa endoftalmitis.
Terkadang, tinta juga bisa menyebabkan infeksi, tapi tidak ada penyebab pastinya hingga tinta benar-benar masuk ke dalam mata. Infeksi jenis ini dapat memicu hilangnya penglihatan apabila tidak segera ditangani.
3. Kehilangan Penglihatan
Tinta seharusnya dimasukkan tepat di bawah konjungtiva mata. Namun, karena area tersebut sangat tipis, maka jarum sangat berisiko masuk ke bagian mata yang lebih dalam.
Selain menyebabkan neyri yang teramat sangat, penglihatan juga bisa saja terganggu selama atau setelah prosedur ini dilakukan. Lebih parahnya lagi, masalah ini bisa memicu kehilangan penglihatan atau kebutaan.
4. Kehilangan Mata
Ada begitu banyak gangguan atau masalah pada mata yang disebabkan oleh tato mata, bahkan beberapa di antaranya tidak dapat diprediksi.
Kalau masalah pada mata tidak dapat diprediksi hingga akhir dan kondisinya semakin memburuk, dokter tidak memiliki opsi lain selain mengangkat mata yang rusak dan menggantinya dengan mata implan. Prosedur ini dinamakan enucleation.
5. Fotofobia
Fotofobia atau mata sensitif terhadap cahaya adalah suatu kondisi ketika muncul rasa tidak nyaman seperti silau, perih, dan nyeri ketika melihat dengan pencahayaan terang.
Kondisi ini memang bukan masalah serius pada mata, namun kamu mungkin akan merasa tidak nyaman pada kedua matamu.
6. Perforasi
Perforasi diartikan sebagai kondisi ketika sklera berangsur semakin tipis hingga kurang dari 1 mm (milimeter).
Menurut New South Wales Ministriy of Health (Kementerian Kesehatan New South Wales), perforasi atau penipisan sklera merupakan salah satu bahaya tato mata.
7. Perdarahan
Kurangnya kehati-hatian selama proses injeksi tinta menggunakan jarum, akan sangat mungkin mata mengalami perdarahan di area suntikan tersebut.
Seperti yang kita tahu, perdarahan di dalam mata bisa berakibat fatal bahkan penderitanya berisiko mengalami kebutaan.
8. Ablasio Retina
Retinal detachment atau ablasio retina adalah fenomena ketika retina yang berlokasi di belakang mata terlepas dari lapisan dasarnya.
Kondisi ini merupakan bahaya tato mata yang sangat serius karena berisiko menyebabkan masalah pada penglihatan. Tak jarang, kasus ablasio retina yang tidak ditangani mengakibatkan kebutaan.
9. Alergi
Kita tidak tahu pasti zat apakah yang terkandung di dalam tinta atau pewarna mata. Kalau tubuh kamu tidak bisa menolerirnya, maka tubuh akan menunjukkan respon alergi seperti mata merah, berair, dan gatal.
Hal ini tentu akan menimbulkan ketidaknyamanan yang bisa mengganggu aktivitasmu sehari-hari.
Apakah Tato Mata Legal Secara Hukum?
Setelah mengetahui berbagai efek atau bahaya yang ditimbulkan dari tato bola mata, maka ahli medis menyatakan kalau tato bola mata sangat tidak disarankan ya, teman mata.
Bukan hanya sebatas iritasi mata saja, namun kamu harus ingat kalau ada bahaya yang lebih parah seperti kehilangan penglihatan hingga pengangkatan bolan mata atau enukleasi. Ih ngeri banget ya…
Tapi, pertanyaannya adalah apakah tato mata legal?
Jawabannya adalah tergantung di negara mata kita tinggal ya, teman mata.
Di Indonesia sendiri, belum ada peraturan yang menjelaskan tentang legalitas tato bola mata. Namun, di New South Wales (negara bagian Australia), peraturan tentang larangan tato bola mata tertuang dalam Undang-Undang Kesehatan Masyarakat tahun 2010, kecuali tato bola mata dilakukan oleh ahli medis atau orang yang telah mengantongi sertifikat.
Bahkan, ada sanksi bagi siapapun yang melanggar dengan maksimal denda sebesar $11.000 atau 6 bulan penjara. Wah, ternyata seserius itu ya…
Alternatif Tato Mata
Sekedar memikirkan risiko tato mata saja kita sudah bergidik ngeri ya, teman mata. Tapi, ada solusi nih buat kamu yang ingin tampil cantik tanpa sakit, yaitu softlens atau lensa kontak.
Softlens berbentuk seperti kornea yang tersedia dalam beberapa warna. Tujuan penggunaannya ada dua, yaitu mempercantik mata dan mengoreksi kelainan refraksi seperti mata minus tanpa kacamata.
Meskipun menarik, kamu juga harus memperhatikan prosedur penggunaannya, ya. Adapun beberapa hal penting yangharus kamu catat dalam menggunakan softlens, seperti:
- Beli di tempat yang terpercaya, misalnya optik
- Pilihlah ukuran yang tepat guna mengindari infeksi dan sejenisnya
- Hindari pemakaian softlens saat berenang dan tidur
- Rutin membersihkan
- Gunakan cairan khusus agar softlens steril dan tidak kering
- Perhatikan tanggal kadaluarsa
See? Ternyata pemabahasan tato bola mata sangat menarik ya, teman mata. Satu hal yang harus diingat bersama adalah bijaklah dalam memutuskan sesuatu agar tidak ada penyesalan di kemudian hari.
Tapi, untuk mendapatkan mata yang sehat, tidak hanya menghindari tato bola mata nih, tapi juga mencari cara bagaimana mata selalu sehat tanpa gangguan. Salah satu cara menjaga mata adalah minum madu Eyebost.
Eyebost adalah vitamin mata berbahan dasar madu yang diformulasikan dengan bahan-bahan alami lainnya seperti ekstrak buah bilberrry, wortel, bunga marigold, dan flavour blueberry.
Di dalam Eyebost, terkandung antioksidan lenngkap, mulai dari flavonoid, phenol, lutein, hingga beta-karoten sudah dikenal akan manfaatnya dalam menjaga kesehatan mata.
Karena kandungan alami bebas bahan pengawet, Eyebost aman dikonsumsi setiap hati tanpa efek samping oleh anak-anak berusia 2 tahun hingga lanjut usia bahkan penderita diabetes sekalipun.
Cukup dengan 2 sendok Eyebost setiap hari, mata dijamin jernih, tajam, fokus, dan sehat bebas gangguan mata. Tunggu apalagi? Yuk, minum Eyebost sekarang juga!
Ingat mata, ingat Eyebost!
Tinggalkan komentar