Online Store Eyebost: Online 24 Jam

Ini 5 Akibat Benturan pada Mata yang Memicu Cedera Mata

Shaffi Kareem

benturan pada mata

Active living means giving my body, mind, and sould the respect and care it deserves” adalah sebuah ungkapan yang memotivasi kita untuk selalu aktif dalam menjalani hidup, sebagai bentuk penghargaan terhadap tubuh, pikiran, dan jiwa kita.

Ada sebagian orang yang cenderung lebih menyukai kegiatan fisik karena terasa lebih menantang. Memang tidak ada yang salah, teman mata. Akan tetapi, kamu harus berhati-hati karena kegiatan semacam itu bisa berdampak pada tubuh, seperti benturan pada mata.

Baca Juga: Polusi Udara Picu Mata Merah dan Belekan, Benarkah? Ini 3+ Cara Mengatasinya

sebenar nya, benturan pada umumnya tidak berdampak serius pada tubuh, tergantung keras atau tidaknya benturan tersebut. Tapi, gimana nih sama benturan pada mata?

Nah, kali ini kita akan mengupas bersama perihal benturan pada mata, mulai dari bahayanya untuk mata, gejala, penyebab, dan tips mencegahnya. Okay, let’s jump to the discussion!

Bahaya Benturan Pada Mata

Pernahkah kalian mengalami benturan pada mata?

Basically, benturan pada mata adalah suatu kondisi yang diakibatkan oleh cedera pada mata. Kondisi ini akan memicu mata lebam, goresan atau luka, atau tusukan yang menyebabkan kebocoran pada mata.

Tidak semua cedera mata akibat benturan benda tumpul atau tajam meerupakan kondisi serius. Terkadang, perawatan mandiri di rumah atau home remedies bisa meredakan gejalanya.

Kendati demikian, teman mata tidak boleh menyepelekannya sebab kondisi ini bisa mengacu pada kondisi serius yang akan menyebabkan kerusakan mata bahkan berakibat pada hilangnya penglihatan.

Oleh karenanya, kamu harus segera berkonsultasi dengan dokter spesialis mata jika setelah benturan terjadi, cedera mata disertai dengan gejala-gejala seperti:

  • Nyeri dan bengkak. Mata kamu akan terasa nyeri terutama ketika membuka, menutup, menggerakkan, atau menyentuh mata. Bengkak juga mungkin akan muncul pada bola mata, kelopak mata, hingga seluruh wajah.
  • Memar dan kemerahan. Cedera mata akan memunculkan gejala seperti memar dan kemerahan pada area mata.
  • Penglihatan berubah. Floaters atau titik hitam akan muncul pada penglihatan. Selain itu, penglihatan ganda juga bisa terjadi saat mata mengalami cedera.
  • Perdarahan. Mata berdarah merupakan salah satu gejala cedera mata. Bagian putih pada mata (sklera) akan nampak merah terang atau adanya titik hitam atau merah di dalam mata. Selain itu, mata berdarah juga mengindikasi kondisi kesehatan tertentu, ya.
  • Perubahan fisik pada mata. Bentruan pada mata ditandai juga dengan mata juling atau strabismus. Selain itu, salahsatu mata mungkin akan lebih mencuat ke luar dan salah satunya lebih cekung.
  • Masalah pada pergerakan mata. Salah satu atau kedua mata akan cenderung sulit untuk digerakkan.

Penyebab Benturan Pada Mata

As we discussed before, benturan pada mata memicu terjadinya cedera pada mata yang berimbas pada kerusakan tulang atau bola mata dan jaringan di sekitarnya.

Ada begitu banyak penyebab yang mengakibatkan cedera mata. Melansir dari Cleveland Clinic, penyebab benturan pada mata di antaranya seperti:

1. Olahraga

Buat teman mata yang gemar beolahraga, kamu harus selalu waspada, ya. Olahraga yang menggunakan alat olahrga seperti basket, voli, dan tenis, sangat berisiko mengakibatkan benturan pada mata.

Di samping itu, cedera mata bisa diakibatkan oleh olahraga yang melibatkan kontak langsung antar pemain. Misalnya, mata kamu berisiko terkena benturan dengan sikut pemain lain saat bermain basket atau sepak bola.

2. Kecelakaan

Dilansir dari katadata.co.id, prevalensi lalu lintas di Indonesia pada tahun 2022 adalah sekitar 62.975 kasus. For your information, kecelakaan menjadi salah sartu dari sekian penyebab benturan pada mata.

Cedera bisa terjadi akibat benturan maupun pecahan kaca. Namun, kecelakaan bukan melulu soal lalu lintas ya, teman mata.

Kecelakaan saat beraktivitas seperti memasak atau bersih-bersih rumah pun bisa memicu terjadinya cedera mata akibat cipratan minyak atau paparan bahan kimia seperti karbol dan sejenisnya.

3. Tekanan

Benturan pada mata akibat alat olahraga di tempat gym juga bisa menyebabkan cedera mata. Tidak hanya itu, mengangkat beban terlalu berat dalam kondisi tidak siap akan berpengaruh pada pembuluh darah di mata.

Meskipun sepele, batuk, bersin, dan muntah juga bisa menyebabkan mata cedera, lho.

Harus kamu tahu kalau batuk, bersin, dan muntah yang terlalu kuat akan menyebabkan pecahnya pembuluh darah mata.

4. Bahaya di tempat kerja

Bagi kamu yang bekerja menggunakan alat-alat tertentu, maka kamu harus lebih waspada karena benda-benda semacam itu dapat mengakibatkan benturan pada mata yang berakibat pada cedera mata.

Namun, cedera mata bukan hanya soal benturan pada mata saja, paparan senyawa kimia juga bisa mengiritasi mata, lho.

Akibat Benturan Pada Mata

Cedera yang diakibatkan oleh benturan pada mata dan lain-lain, berdampak pada gangguan mata yang dikategorikan mulai dari cedera ringan, sedang, hingga parah.

Akan tetapi, jenis-jenis cedera mata apa saja sih?

Berikut merupakan akibat benturan mata yang paling umum terjadi:

1. Mata Hitam

Mata hitam berbeda dengan mata panda ya, teman mata.

Mata hitam atau black eye adalah suatu kondisi ketika terjadi benturan pada mata menimbulkan memar di sekitar mata.

Selain memar, area adi sekitar mata juga bengkak dan terasa nyeri. Dokter mungkin akan mengambil tindakan pemotongan kelopak mata sebab bengkak dapat mempengaruhi penglihatan.

2. Mata Berdarah

Mata berdarah merupakan salah satu dari sekian jenis cedera akibat benturan pada mata. Hemorrhage atau perdarahan ditimbulkan oleh beberapa hal, seperti bersin yang terlalu keras hingga mengakibatkan perdarahan permukaan mata (surface hemorrhage).

Jenis perdarahan lain seperti subconjunctival hemorrhage terjadi ketika darah muncul di bagian mata bernama konjungtiva.

Selain itu, hifema akibat benturan pada mata juga bisa terjadi. Hifema adalah kondisi ketika darah berkumpul di antara kornea dan iris. Kondisi ini butuh pertolongan medis ya, teman mata.

3. Abrasi Kornea

Abrasi kornea adalah fenomena ketika permukaan mata tergores akibat benda asing pada mata, softlens, kuku, atau benda-benda lainnya.

Kalau kamu mengalami abrasi kornea, kamu akan mengalami gejala seperti perih pada mata, mata berair, mata merah, dan mata sensitif tehadap cahaya atau (fotofobia).

4. Fraktur Orbit

Fraktur adalah istilah medis dari patah tulang. Tidak benar-benar patah, fraktur juga bisa hanya berupa retakan. Pada kasus benturan pada mata, fraktur orbit bisa terjadi.

Tapi, apa itu orbit mata? Perlu kamu ketahui, orbit mata adalah bagian tengkorak berupa rongga mata di mana rongga tersebut berisi bola mata, saraf, otot, kelenjar air mata, dan jaringan lainnya.

5. Ablasio Retina

Ablasio retina adalah terlepasnya retina dari lapisan dasarnya. Kondisi ini merupakan kondisi kegawatdaruratan mata yang membutuhkan pertolongan medis sesegera mungkin sebab kehilangan penglihatan sangat mungkin terjadi.

Selain faktor usia, fenomena ablasio retina atau retinal detachment bisa disebabkan juga oleh trauma mata akibat benturan pada mata.

Tips Mencegah Benturan Pada Mata

Setelah mengetahui akibat benturan mata, kita seharusnya semakin berhati-hati dalam beraktivitas sehari-hari, terutama buat kamu yang sering melakukan aktivitas fisik atau bekerja di tempat yang melibatkan alat-alat tertentu.

Penting bagi kita untuk mengetahui juga bagaimana cara menajga diri guna mencegah terjadinya benturan pada mata.

Adapun beberapa tips mencegah benturan pada mata harus kamu tahu nih, teman mata, di antaranya meliputi:

  • Menggunakan kacamata pelindung. Alat pelindung mata sangat disarankan untuk dipakai saat kamu melakuakan aktivitas yang berisiko membahayakan mata seperti berolahraga, membersihkan kebun, dan lain sebagainya.
  • Gunakan lampu yang terang. Pencahayaan yang cukup akan memudahkan kamu dalam beraktivitas di dalam rumah. Sebaliknya, akan sangat sulit bagi kamu untuk beraktivitas dengan cahaya redup sehingga mengakibatkan benturan pada mata.
  • Pasang pengaman pada perabotan. Meja dan rak memiliki sudut di setiap sisinya. Untuk mencegah dan meminimalisir risiko benturan pada mata, jangan lupa untuk memasang pelindung untuk setiap sisinya, ya!
  • Membuka botol dengan hati-hati. Sebelum kamu membuka botol minuman bersoda, pastikan untuk tidak mengocoknya kecuali kamu ingin melihat tutup botol terlempar dengan keras. Hal ini bisa mengakibatkan benturan pada mata, lho.
  • Bijak dalam menyusun perabotan. Sebaiknya, perabotan seperti lukisan atau pajangan berada di tempat yang lebih tinggi untuk menghindari terjadinya benturan pada mata.

Jadi, gimana nih teman mata? Sudah lebih tercerahkan belum nih perihal benturan pada area mata?

Seringkali dianggap bukan hal besar, ternyata fenomena ini dapat berimbas pada kesehatan mata dan pengihatan kita, ya.

Tugas kita sekarang adalah menjaga agar mata selalu sehat sehingga penglihatan kita tajam, jernih, dan fokus. Nah, salah satu caranya adalah dengan minum madu Eyebost.

Bukan kaleng-kaleng, madu Eyebost adalah vitamin mata berbahan dasar madu hutan asli yang diformulasikan dengan bahan-bahan alami seperti ekstrak buah bilberry, bunga marigold, wortel, dan flavour blueberry.

Di dalam sebotol Eyebost, kandungannya sangat lengkap, lho. Mulai dari antioksidan berupa lutein, flavonoid, phenol, dan vitamin A, C, E, semua ada di dalam Eyebost!

Ribuan orang telah merasakan manfaat Eyebost untuk penglihatan dan mata yang sehat. Jadi, giliran kamu kapan nih?

Ingat mata, ingat Eyebost!

Bagikan:

Tags

Shaffi Kareem

ISFJ type of human.

Related Post

Tinggalkan komentar

Yuk pesan eyebost sekarang di eyebost.id agar mata makin sehat dan jernih
//
CS Gia
Online
|
//
Konsultasi