Para penggemar coklat pasti tahu kacang mete kan? Ya. Kacang mete adalah sejenis kacang yang kerap dijadikan sebagai topping pada coklat batangan, sehingga menambahkan citarasa gurih pada coklat.
Kacang mete memiliki nama latin anacardium occidentale L yang masih satu suku dengan pistachio, mangga, dan tanaman beracun.
Sebenarnya, kacang mete merupakan buah sejati dari jambu mete yang mana jambu mete atau biasa dikenal sebagai jambu monyet merupakan buah yang terbentuk dari tangkai yang membengkak dan berdaging. Sehingga, bisa dikatakan bahwa buah jambu mete merupakan buah semu.
Selain rasanya yang lezat, manfaat kacang mete untuk kesehatan juga kian menarik perhatian masyarakat berkat berbagai komponen gizi yang terkandung di dalamnya. Mau tahu apa saja sih kandungan dan manfaat kacang mete bagi kesehatan? Mari simak pembahasan di bawah ini!
Kandungan Kacang Mete
Cashew atau yang dikenal dengan kacang mete berasal dari daratan Amerika, namun kini kacang mete telah banyak dibudi dayakan di berbagai daerah di Indonesia, salah satunya adalah Wonogiri, Jawa Tengah.
Karakteristik kacang mete adalah berbentuk menyerupai ginjal, berwarna hijau hingga coklat, dan terletak pada ujung buah semu (buah jambu monyet).
Kacang mete merupakan bagian yang paling sering dikonsumsi dengan cara digoreng atau dipanggang lalu diberi sejumput garam.
Selain rasanya yang lezat gurih dan manis, ternyata kacang mete sangat baik bagi kesehatan karena mengandung berbagai komponen gizi.
Dalam sebuah studi berjudul Health Benefit of a Handful of Cashew Nuts (Anacardium Occidentale L.) to Prevent Different Disorders Like Diabetes, heart Disorders, Cancer, Weight Ggain, Gallstone, Migraine Headache disebutkan bahwa dalam 1/4 cangkir kacang mete mengandung:
Komponen Gizi | Jumlah (1/4 cup) |
---|---|
Energi | 196 kalori |
Protein | 5 gram |
Serat | 1 gram |
Lemak | 16 gram |
Tembaga | 75 mg |
Magnesium | 89 mg |
Fosfor | 167 mg |
Besi | 9 mg |
Mangan | 27 mg |
Iron | 11 mg |
Folat | 2 mg |
Vitamin E | 15 mg |
Vitamin K | 23 mg |
Selain komponen gizi, kacang mete juga mengandung komponen non gizi. Dalam sebuah studi berjudul Bioactive Compounds in Cashew Nut (Anacardium Occidentale L.) Kernels: Effect of Different Shelling Methods disebutkan bahwa kacang mete mengandung antara lain seperti
- Beta Karoten
Beta karoten merupakan senyawa karotenoid yang memberikan pigmen atau warna pada tanaman terutama buah dan sayur. Di dalam tubuh, beta karoten akan berubah menjadi provitamin A yang baik untuk mata kesehatan mata dan penglihatan yang baik.
Selain itu, beta karoten berfungsi sebagai antioksidan yang dapat menangkal radikal bebas yang dapat merusak sel dalam tubuh melalui proses oksidasi.
Efek radikal bebas sangat berbahaya bagi tubuh karena dapat menyebabkan berbagai macam penyakit mematikan.
- Lutein dan Zeaxanthin
Lutein dan zeaxanthin adalah zat yang ditemukan dalam lensa mata. Kedua zat ini menjalankan perannya sebagai antioksidan yang dapat menangkal berbagai macam radikal bebas. Selain itu, lutein dan zeaxanthin dikenal akan manfaatnya dalam menjaga kesehatan mata.
Gelombang cahaya yang memiliki energi tinggi seperti sinar ultraviolet pada sinar matahari adalah gelombang berbahaya yang dapat merusak mata. Namun, lutein dan zeaxanthin akan menyerap gelombang tersebut saat cahaya masuk ke dalam mata sehingga mata tidak rusak.
Manfaat Kacang Mete untuk Kesehatan
Di Indonesia, kacang mete identik dengan cemilan khas lebaran. Saat kita berkunjung ke rumah sanak saudara yang melakukan open house, biasanya kacang mete mengisi salah satu toples yang disediakan di atas meja sebagai cemilan untuk para tamu. Kacang satu ini menjadi primadona sebab rasanya yang lezat.
Tidak hanya rasanya yang membuat kacang mete digemari, namun manfaat kacang mete juga menjadi daya tarik tersendiri bagi para konsumennya. Salah satu manfaat kacang mete adalah untuk menjaga kesehatan mata. Sehingga, jaga kesehatan mata dengan kacang mete menjadi isu yang cukup menarik.
Tidak hanya untuk menjaga kesehatan mata, adapun berbagai manfaat kacang mete yang lain. Dalam sebuah studi berjudul Medicinal Uses of Cashew (Anacardium Occidentale): Review disebutkan beberapa manfaat kacang mete antara lain seperti
1. Menjaga Kesehatan Jantung
Penyakit jantung merupakan salah satu penyakit paling mematikan di dunia. Berangkat dari kadar kolesterol yang tinggi, menyebabkan seseorang terjangkit penyakit jantung. Hampir mayoritas kasus penyakit jantung disebabkan oleh pola hidup yang tidak sehat.
Asupan makanan dan minuman yang mengandung lemak tinggi seperti produk olahan susu, membuat lemak meresap ke dalam hati. Namun, hal ini dapat dicegah dengan. Salah satu caranya adalah dengan mengonsumsi makanan yang mengandung lemak tak jenuh.
Dalam studi ini, disebutkan bahwa mengonsumsi kacang mete dapat memperkecil risiko terkena penyakit jantung. Selain itu, kacang mete mengandung serat yang berfungsi untuk menurunkan kadar kolesterol dalam tubuh dan mencegah terjadinya gagal jantung.
2. Menurunkan Kadar Gula Darah
Manfaat kacang mete yang satu ini merupakan kabar baik untuk penderita diabetes, khususnya diabetes tipe II. Kacang mete mengandung lemak tak jenuh yang tinggi yang berguna untuk menurunkan kadar gula dalam darah dan meningkatkan produksi insulin.
Selain itu, kacang mete mengandung serat yang tinggi namun rendah gula. Apabila kedua hal tersebut dikombinasikan dapat membantu menurunkan kadar gula dalam tubuh serta mencegah perkembangan pada diabetes tipe II.
3. Mencegah Kanker
Salah satu kandungan pada kacang mete adalah selenium. Zat ini tidak diproduksi dalam tubuh, namun bisa diperoleh dari suplemen dan berbagai jenis makanan seperti ikan, ayam, makanan laut, dan kacang-kacangan termasuk kacang mete.
Selenium berfungsi sebagai antioksidan yang dapat mencegah pertumbuhan sel kanker dengan menangkal radikal bebas yang ada di dalam tubuh. Selain itu, kandungan tembaga yang tinggi dan proanthocyanidins (jenis flavonoid) dapat memerangi sel tumor dan mencegahnya berkembang.
4. Mencegah Penuaan
Kacang mete mengandung vitamin E yaitu sebesar 15 mg/100 gram. Vitamin E dikenal sebagai power-nya dalam menghentikan penurunan kekebalan yang berhubungan dengan penuaan. Dalam kasus ini, manfaat kacang mete bagi kesehatan kulit adalah mencegah penuaan.
Kacang mete mengandung radikal bebas (dalam istilah yang baik untuk tubuh) yang dapat mencegah munculnya kerutan dan garis-garis pada wajah. Maka dari itu, kacang mete digunakan dalam proses pemulihan mineral pada kulit (remineralization) dan perawatan untuk penuaan dini.
5. Menjaga Kesehatan Pencernaan
Serat adalah salah satu komponen gizi yang terkandung di dalam kacang mete. Dalam 100 gram kacang mete, terkandung setidaknya 3 gram serat. Serat dikenal sebagai zat yag bermanfaat bagi berbagai masalah pada perut atau pencernaan.
Fungsi serat adalah untuk menjaga kadar air dalam pencernaan sehingga memudahkan proses sekresi kotoran dan mencegah terjadinya sumbatan atau kostipasi. Selain itu, manfaat kacang mete yang lain adalah untuk pengobatan wasir, varises, hernia, dan lain-lain.
6. Menjaga Kesehatan Tulang dan Penyakit Saraf
Manfaat kacang mete selanjutnya adalah unttuk menjaga kesehatan tulang dan mengobati penyakit saraf. Kandungan magnesium dan kalsium yang terkandung di dalam kacang mete merupakan komponen yang esensial bagi ketahanan otot dan saraf pada saat roses peregangan.
Selain itu, fungsi magnesium adalah untuk meredakan sakit kepala berulang, menurunkan ketegangan peredaran darah, kegagalan kardiovaskular, mengatur pengaruh hormon pada wanita saat menopause, dan menurunkan keparahan asma.
7. Mencegah Obesitas
Sumber makanan yang mengandung lemak tinggi (lemak tak jenuh) memiiki peran utama dalam menurunkan berat badan. Selain itu, kandungan serat dalam kacang mete dapat dipertimbangkan menjadi salah satu cemilan sehat karena rendah kalori.
Manfaat kacang mete dalam mencegah obesitas tercermin dari perannya dalam menurunkan kadar kolesterol total, triglycerides (jenis lemak yang ada di dalam tubuh), dan LDL serta VLDL (jenis-jenis kolesterol) secara signifikan.
Manfaat kacang mete ternyata di luar ekspektasi kita. Tidak terbayangkan bahwa cemilan sehat yang satu ini dapat membantu menjaga kesehatan tubuh kita dari berbagai penyakit bahkan yang mematikan sekalipun. Namun, tetap harus batasi asupan kacang mete, ya, sebab segala sesuatu yang berlebihan pasti tidak baik.
Selain itu, aplikasikan pola hidup sehat dengan mengonsumsi makanan dan minuman bergizi, hindari asupan gula dan garam berlebih, berolahraga secara rutin, serta lalukan medical check-up di rumah sakit secara rutin setidaknya satu tahun sekali.
Dalam memenuhi komponen gizi dalam tubuh, kita juga dapat memenuhinya dengan bantuan suplemen. Eyebost adalah salah satunya. Untuk menjaga mata tetap sehat, tidak hanya mengonsumsi kacang mete saja, namun kita dapat mengonsumsi suplemen mata seperti Eyebost.
Eyebost terbuat dari bahan-bahan alami dengan sumber vitamin A yang baik untuk mata seperti wortel, blueberry, billberry, bunga marigold, serta madu asli sebagai pemanis alami, yang membuat Eyebost aman dikonsumsi oleh anak-anak hingga dewasa. Ingat mata, ingat Eyebost!