Semarak lebaran semakin terasa kuat pada 10 hari terakhir bulan Ramadan. Selain menjalankan ibadah terbaik guna memperoleh keberkahan dan pahala lailatul qodar, ada banyak hal yang perlu dipersiapkan menjelang lebaran.
Bukan apa-apa, momen lebaran, khususnya Idul Fitri hanya datang satu tahun sekali sehingga harus dipersiapkan sebaik mungkin. Oleh karenanya, hampir semua orang disibukkan dengan persiapan lebaran yang memakan waktu tidak sebentar.
Lantas, persiapan lebaran apa sajakah yang harus dilakukan untuk menyambut momen spesial yang satu ini?
Temukan jawaban selengkapnya pada artikel di bawah ini ya, teman mata!
Makna Idul Fitri dan Lebaran
Seluruh umat Islam di dunia sangat menantikan Idul Fitri. Perayaan akbar yang satu ini sangat dirindukan dan ditunggu-tunggu mengingat datangnya hanya satu kali dalam setahun.
Ngomong-ngomong soal Idul Fitri, kalian tau nggak sih makna Idul Fitri itu apa?
Nah, istilah Idul Fitri sebenarnya memiliki beberapa makna yang mungkin belum banyak dari kita yang tau. Padahal, hal ini penting untuk diketahui agar kita semakin memahami esensi perayaan terbesar umat muslim ini.
Baca Juga: 4 Resep Aneka Kue Lebaran Anti Gagal yang Wajib Ada Setiap Tahun
Jadi, istilah Idul Fitri terdiri dari dua kata, yaitu “Id” dan “Al Fitr” yang keduanya memiliki makna yang berbeda. Kata “Id” berasal dari kata aada–ya’uudu yang artinya “kembali” sebab perayaannya dilakukan berulang setiap tahun pada waktu yang sama, baik itu 1 Syawal (Idul Fitri) maupun 1 Dzulhijjah (Idul Adha).
Meanwhile, kata “Al Fitri” memiliki arti suci dan berbuka. Suci di sini artinya adalah bersih dari dosa, keburukan, kejelekan, dan kesalahan. Sedangkan makna berbuka yang dimaksud didasarkan pada hadits Rasulullah SAW yang berbunyi: “Dari Anas bin Malik: Tak pernah sekalipun Nabi Muhammad SAW pergi (untuk shalat) pada hari raya Idul Fitri tanpa makan beberapa kurma sebelumnya.”
Bagaimanapun, kita juga sering menyebut Idul Fitri dengan istilah lebaran. Penting untuk diketahui, istilah tersebut memiliki setidaknya lima padanan kata, di antaranya meliputi:
- Lebar-an. Berasal dari kata “lebar” atau lapang yang diberikan imbuhan -an, lebaran dikatakan sebagai momen di mana untuk kita lebih berlapang dada untuk meminta dan memberi maaf terhadap sesama.
- Luber-an. Menurut KBBI, “luber” artinya adalah meluap atau melimpah. Maknanya adalah bahwa perayaan Idul Fitri luber rezeki, luber pahala, serta luber maafnya.
- Labur-an. Kata “labur” merupakan istilah yang diambil dari bahasa Jawa yang artinya mengecat. Yup, sebagian orang masih melakukan tradisi turun temurun untuk mengecat rumah sebagai salah satu persiapan lebaran.
- Lebur-an. “Leburan” memiliki arti menyatukan dalam bahasa Jawa. Harapannya adalah bahwa kita menjadi pribadi yang dapat meleburkan diri pada sifat-sifat yang Tuhan yang mulia, salah satunya adalah sabar ketika dihadapkan pada ujian atau cobaan.
- Liburan. Merupakan plesetan dari istilah lebaran, lebaran masuk ke dalam salah satu hari libur nasional yang dimanfaatkan sebagai momen untuk liburan, baik itu untuk pulang kampung, mengunjungi tempat wisata, maupun sebatas mengistirahatkan diri dari penatnya aktivitas sehari-hari.
However, tidak ditemukan perbedaan makna pada Idul Fitri dan lebaran. Apabila dilihat dari perbedaan arti kata mungkin terlihat sangat kentara, akan tetapi secara maknanya tidak ditemukan perbedaan yang berarti.
Perbedaan istilah keduanya didasarkan pada perbedaan bahasa dan budaya saja, khususnya di Indonesia. Jadi, tidak mengapa untuk menyebut hari raya Idul Fitri dengan sebutan lebaran, dan begitu pula sebaliknya.
In the end, yang terpenting adalah bagaimana kita memaknai Idul Fitri sebagai hari kemenangan umat Islam, serta momen untuk meminta maaf, memaafkan, dan mensucikan hati dari segala dosa dan keburukan.
Tips Persiapan Lebaran
Datang satu tahun sekali, lebaran adalah momen yang tak boleh dilewatkan begitu saja tanpa persiapan. Hal ini pun dilakukan sebagai bentuk memaknai hari lebaran itu sendiri.
Hampir semua orang disibukkan dengan persiapan lebaran yang tentunya tidak sedikit dan tidak rampung hanya dalam waktu satu hari saja. Namun, secara umum ada beberapa persiapan lebaran yang wajib dilakukan nih, teman mata, yaitu:
1. Tubuh yang Sehat
Persiapan lebaran yang pertama adalah tubuh yang sehat. Di tengah padatnya hari raya, kita memerlukan tubuh yang sehat demi kelancaran semua kegiatan, baik itu shalat Idul Fitri, open house, maupun berkunjung ke rumah sesepuh.
Selain itu, tubuh yang sehat akan sangat mempengaruhi kualitas ibadah kita, lho. Jadi, jangan lupa untuk selalu mengonsumsi makanan yang sehat, cukupi asupan cairan, tidur cukup, minum vitamin atau suplemen, dan sebagainya.
2. Baju dan Alat Ibadah
Baju baru terasa begitu berbeda ketika lebaran tiba. Sebenarnya, kita tidak diharuskan memakai baju baru saat lebaran, namun lebih dianjurkan untuk memakai baju terbaik yang kita miliki.
Kendati demikian, tidak ada salahnya mengutamakan untuk membeli baju baru ketika lebaran untuk menyambut semarak Idul Fitri ketimbang hari-hari lainnya. Tidak lupa, alat siapkan juga alat shalat terbaik yang bersih dan wangi untuk dipakai saat shalat Idul Fitri.
3. Zakat Fitrah
Setiap harta yang kita miliki bukan sepenuhnya hak kita. Ada kalanya kita harus membersihkannya dengan mengeluarkan sedikit dari harta yang dimiliki untuk memperoleh keberkahan, misalnya zakat fitrah.
Zakat fitrah dapat mulai dibayarkan sejak awal Ramadan hingga sebelum shalat Idul Fitri diselenggarakan yaitu sebanyak 2,5 kg beras. Adapun jenis zakat yang diberikan berupa makanan pokok masyarakat tersebut.
4. Angpao Lebaran
Angpao lebaran atau yang lebih dikenal dengan sebutan THR atau Tunjangan Hari Raya adalah persiapan lebaran selanjutnya yang tidak boleh dilewatkan.
Tradisi berbagi THR dilakukan setiap tahun oleh siapapun yang telah bekerja atau menikah kepada keluarga dan sanak saudara yang masih kecil, belum bekerja, dan belum berkeluarga.
Sebenarnya, pemberian THR hukumnya tidak wajib, namun menjadi salah satu momen yang paling ditunggu-tunggu setiap tahun. Meskipun begitu, besaran nominal THR berbeda-beda setiap orang, ya.
5. Hidangan Lebaran
Bukan lebaran namanya tanpa ada hidangan lebaran. Beragam jenis hidangan khas lebaran seperti opor ayam, rendang, sambal goreng ati ampela, ketupat, dan aneka kue kering wajib ada di atas meja makan.
Di Indonesia, ada tradisi memasak hidangan lebaran bersama dengan keluarga besar selambat-lambatnya H-2 lebaran. Tradisi ini bukan hanya sekedar memasak saja, melainkan menjadi suatu acara berkumpul dan menguatkan tali silaturahmi, lho.
6. Bersih-Bersih Rumah
Persiapan lebaran selanjutnya adalah bersih-bersih rumah. Bukan hanya lahir dan batin yang harus bersih, rumah juga harus bersih, rapi, dan wangi untuk menyambut hari kemenangan, terlebih lagi jika rumahmu menyelenggarakan open house bagi keluarga, sanak saudara, sahabat, dan tetangga.
Adapun sudut-sudut rumah yang harus dibersihkan, mulai dari teras rumah, ruang tamu, ruang keluarga, kamar, dapur, dan tak lupa kamar mandi. Seperti halnya hadits Rasulullah SAW: “Kebersihan adalah sebagian dari iman“.
7. Biaya Mudik
Buat kamu yang mudik ke kampung halaman, biaya mudik merupakan salah satu persiapan lebaran yang harus mulai dipikirkan jauh-jauh hari. Kenapa demikian?
Sejujurnya, biaya mudik tidaklah sedikit. Kita harus menyiapkan budget tertentu untuk dialokasikan pada biaya transportasi, oleh-oleh, THR, dan masih banyak lagi. Pun, mudik adalah momen satu tahun sekali yang sangat ditunggu-tunggu oleh para perantau demi bertemu dan berkumpul dengan orang tercinta di kampung halaman.
Nah, itulah tujuh persiapan lebaran yang harus dicatat baik-baik untuk menyambut hari lebaran. Apabila dirasa masih ada poin persiapan lebaran yang lain, hal tersebut dapat disesuaikan dengan prioritas masing-masing individu, ya.
Oh iya, agar lebaran berjalan dengan lancar, semua itu juga tak luput dari peran mata nih, teman mata. Mata yang sehat akan membantu kamu menjalani aktivitas sebelum, selama, bahkan setelah lebaran.
Untuk menjaga penglihatan tetap sehat, fokus, jernih, dan tajam, kamu direkomendasikan untuk minum vitamin mata Eyebost setiap hari. Vitamin mata yang satu ini aman dikonsumsi setiap hari tanpa efek samping sebab terbuat dari 100% bahan-bahan alami.
Satu botol Eyebost mengandung vitamin A, C, E, serta antioksidan polifenol, lutein, antosianin, dan flavonoid yang semuanya berasal dari bahan-bahan Eyebost, seperti madu asli, ekstrak wortel, buah bilberry, dan bunga marigold.
Untuk hari kemenangan yang lebih semarak, yuk minum Eyebost mulai hari ini!
Ingat mata, ingat Eyebost!
Tinggalkan komentar