Online Store Eyebost: Online 24 Jam

Bukan Mengantuk, Ini 6 Penyebab Mata Sayu dan Cara Mengatasinya

Shaffi Kareem

mata sayu

Kamu sadari atau tidak, menguap menjadi salah satu tanda seseorang mengantuk, bahkan meneteskan air mata juga terjadi pada sebagian orang.

Tidak hanya menguap, mata sayu juga menjadi tanda seseorang mengantuk lho, teman mata.

Kalau kamu perhatikan, mata sayu nampak seperti kelopak mata yang merosot ke bawah. Meskipun identik dengan mengantuk, mata sayu tidak hanya disebabkan oleh mengantuk saja melainkan ada beberapa penyebabnya.

Itu sebabnya, kali ini kita akan mencoba untuk mengulas lebih detail mengenai penyebab mata sayu dan cara mengatasinya dari segi medis. Harapannya adalah kita bisa meningkatkan awareness tentang kesehatan tubuh kita.

Oke, let’s start our discussion!

Apa Itu Mata Sayu?

Kelopak mata adalah bagian mata yang berfungsi untuk melindungi mata dari ancaman benda asing seperti debu atau pasir, khususnya saat berada di luar ruangan.

Tidak dapat dipungkiri kalau debu, pasir, bahkan zat kimia akibat polusi bercampur dengan udara di sekitar kita.

Selain itu, kelopak mata juga membantu kita untuk berkedip yang mana hal tersebut bertujuan untuk melumasi atau melembabkan area permukaan mata, sehingga mata terhindar dari gangguan mata kering.

Akan tetapi, ada suatu kondisi bernama mata sayu yang ditandai dengan turunnya kelopak mata. Dalam istilah medis, mata sayu disebut juga dengan ptosis atau blepharoptosis.

Perlu kamu ketahui kalau ptosis atau mata sayu yang dimaksudkan di sini bukanlah mata sayu akibat mengantuk ya, teman mata. Melainkan, kondisi yang berhubungan dengan masalah kesehatan tubuh.

Apa Penyebab Mata Sayu?

Mata sayu kerap kali dikaitkan dengan mengantuk. Ungkapan tersebut memang tidak salah, namun mengantuk bukan satu-satunya penyebabnya, ya.

Para ahli mengungkapkan kalau mata satu bisa juga menunjukkan kondisi kesehatan yang dialami oleh penderitanya.

Jadi, kamu harus tahu nih penyebab ptosis agar kamu lebih aware lagi terhadap kesehatan tubuhmu yang beberapa di antaranya adalah:

1. Bawaan

Sebagian kasus mata sayu tidak diketahui dengan pasti apa penyebabnya. Seperti halnya yang terjadi pada mata sayu sejak lahir atau bawaan.

Kondisi ini menyebabkan penderitanya mengalami ptosis, baik pada salah satu mata atau kedua mata sekaligus.

Pada anak-anak, ptosis bisa memicu terjadinya mata malas yang menghambat perkembangan penglihatannya, bahkan apabila tidak ditangani, kondisi ini bisa menyebabkan kebutaan permanen.

2. Aging

Seiring pertambahan usia, setiap anggota tubuh kita akan mengalami penurunan. Fenomena ini terbilang wajar dan tidak ada yang bisa mencegahnya.

Mata sayu merupakan salah satu kondisi yang disebabkan oleh penuaan karena melemahnya otot yang berfungsi untuk menopang dan proses buka-tutup kelopak mata, sehingga kelopak mata nampak seperti ‘jatuh’ atau kendur.

3. Gangguan Saraf

Tahukah kalian kalau otot bisa menggerakkan mata karena dibantu oleh saraf?

Jadi, sesederhana membuka dan menutup kelopak mata, otot tidak bisa berdiri sendiri melainkan harus bekerjasama dengan saraf yang dinamakan saraf okulomotor.

Baca Juga: Hati-Hati Tumor Jinak Pada Mata {Pinguecula}, Ini Penyebabnya!

Sehingga, bisa disimpulkan kalau saraf okulomotor atau saraf lain yang berperan dalam menopang dan menggerakkan kelopak mata bermasalah, maka kelopak mata sulit untuk diangkat dan terjadilah mata sayu.

4. Gangguan Mata

Gangguan mata yang diakibatkan oleh infeksi bakteri atau virus bisa menyebabkan mata sayu lho, teman mata!

Di samping itu, penyebab lainnya adalah trauma atau kerusakan pada bagian mata yang dipicu oleh kebiasaan menggosok atau mengucek mata terlalu keras dan penggunaan softlens yang tidak benar. Jadi, kamu harus selalu berhati-hati, ya.

5. Operasi Mata

Kemampuan dokter dalam melakukan prosedur operasi mata memang tidak diragukan lagi. Akan tetapi, komplikasi pasca operasi tidak terhindarkan.

Komplikasi berupa mata sayu atau ptosis terjadi pada beberapa kasus setelah seseorang menjalani prosedur operasi katarak, glaukoma, LASIK, ataupun operasi kornea.

Meskipun demikian, para ahli juga belum mengetahui alasan secara pasti terjadinya prosis akibat operasi mata.

6. Myasthenia Gravis

Myasthenia gravis adalah penyakit autoimun yang menyebabkan otot melemah akibat terganggunya koordinasi antara saraf dan otot, termasuk otot dan saraf yang bekerjasama dalam menutup dan membuka kelopak mata.

Penyebabnya adalah sel imun yang seharusnya melindungi tubuh dari ancaman benda asing yang menginfeksi tubuh seperti bakteri, virus, dan parasit lainnya, justru menghalangi pesan dari sel saraf menuju sel otot.

Bagaimanapun, mata sayu menjadi gejala awal atau early symptom penyakit myasthenia gravis.

Penyebab Mata Sayu Sebelah

Pernahkah kamu melihat orang atau bahkan kamu sendiri yang memiliki mata sayu? Ternyata, kondisi tersebut terjadi bukan tanpa alasan, terlebih lagi pada kasus mata sayu sebelah.

Pada dasarnya, tubuh kita akan mengalami penurunan fisik seiring bertambahnya usia. Kondisi ini memang wajar dan alami akibat adanya penuaan atau aging. Begitu pula dengan otot kita yang kian melemah pasda usia lanjut.

Misalnya, otot levator yang seharusnya menopang kelopak mata justru mengalami kelemahan, dan kondisi ini ditengarai menjadi penyebab mata sayu sebelah.

Selain faktor usia, terjadinya trauma dan masalah pada sisem saraf mungkin menjadi penyebab ptosis sebelah lainnya.

Di samping itu, anak-anak tak luput dari risiko ptosis sebelah. Umumnya, kondisi ini disebabkan oleh dua hal yaitu bawaan saat lahir dan mata malas. Apa itu mata malas?

Mata malas atau ambliopia adalah gangguan mata yang terjadi akibat perkembangan fungsi penglihatan terganggu.

Mata malas akan menyebabkan anak-anak kehilangan fokus penglihatan dan sangat mungkin terjadi kebutaan.

Bagaimana Cara Mengatasi Mata Sayu?

Mungkin kalian bertanya-tanya, apakah mata sayu bisa disembuhkan?

Jawabannya adalah ‘bisa’ ya, teman mata. Yang harus selalu diingat adalah mengobati atau mengatasi ptosis harus disesuaikan dengan penyebabnya, dan untuk mengetahui penyebabnya, kamu bisa berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu.

Adapun beberapa prosedur atau pengobatan berdasarkan peneybabnya yang diberikan oleh dokter, di antaranya adalah:

1. Prosedur Operasi

Mata sayu bisa menyebabkan gangguan penglihatan bahkan gangguan pada tumbuh kembang anak. Untuk mengatasinya, dokter mungkin akan menyarankan tindak bedah operasi agar ptosis tidak menimbulkan gangguan tersebut.

Prosedur ini dilakukan dengan cara mengencangkan otot kelopak mata yang kendur atau bermasalah sehingga kelopak mata bisa terangkat. Kendati demikian, operasi kelopak mata yang satu ini terbilang aman, kok.

2. Kacamata Khusus

Kacamata biasanya digunakan untuk mengatasi kelainan refraksi berupa mata minus, mata plus, atau mata silinder. Akan tetapi, ada juga kacamata yang dibuat khusus untuk menangan masalah tertentu, salah satunya adalah mata sayu.

Kacamata khusus ini memiliki ‘fitur’ yang biasa menopang kelopak mata bagian atas. Bersifat sementara, kacamata khusus ptosis tidak bisa benar-benar menyembuhkan kondisi ini dan mungkin disarankan untuk mereka yang tidak bisa menjalani operasi akibat masalah kesehatan tertentu.

3. Melakukan Pengobatan Tertentu

Kalau kita melihat ulasan pada penyebab mata sayu, ternyata kondisi ini diakibatkan oleh beberapa faktor ya, teman mata.

Untuk mengatasi kondisi ini, dokter akan melakukan tindakan untuk mengobati penyebabnya terlebih dahulu. Misalnya, penyakit myasthenia gravis.

Penyakit autoimun yang satu ini harus disembuhkan atau diatasi terlebih dahulu agar kelopak mata ‘naik’

Setelah kita mengulas bersama perihal serba-serbi mata sayu mulai dari definisi, penyebab, mata sayu sebelah, hingga cara mengatasinya, kita seringkali terlupa satu hal yaitu perihal cara pencegahan.

Mencegah mata sayu bukan hal yang mudah namun juga bukan hal yang sulit untuk dilakukan. Singkatnya sih, susah-susah-gampang, ya.

Kabar baiknya, cara ini bisa kita lakukan mulai dari diri kita sendiri nih, meliputi makan makanan bergizi, minum air putih cukup, dan berolahraga.

Selain itu, kamu juga bisa menjaga kesehatan mata dengan mengonsumsi vitamin mata seperti Eyebost yang mana vitamin ini mengandung segudang nutrisi yang dikhususkan untuk mata.

Vitamin A, C, E, senyawa lutein, dan antioksidan yang berasal dari ekstrak wortel, bilberry, bunga marigold, dan madu asli, terkandung di dalam sebotol Eyebost sehingga kamu tidak perlu khawatir lagi kalau nutrisi harian dari makanan yang kamu konsumsi tidak tercukupi.

Selain itu, vitamin mata Eyebost sangat aman dikonsumsi setiap hari oleh semua umur mulai dari anak-anak berusia 2 tahun hingga orang lanjut usia sekalipun.

Jadi, tunggu apalagi nih? Yuk, konsumsi Eyebost sekarang juga! Ingat mata, ingat Eyebost!

Bagikan:

Tags

Shaffi Kareem

ISFJ type of human.

Related Post

Tinggalkan komentar

Yuk pesan eyebost sekarang di eyebost.id agar mata makin sehat dan jernih
//
CS Anggie
Online
|
//
Konsultasi