Sebagai makhluk sosial, berkomunikasi dan berhubungan dengan masyarakat merupakan hal yang lazim dilakukan setiap hari. Tidak hanya skill berkomunikasi, penampilan yang menarik menumbuhkan kepercayaan diri di depan orang lain.
Oleh karenanya, mengalami mata berlendir putih bak petir di siang bolong. Bukan hanya membuat penampilan kurang menarik, hal tersebut sudah dipastikan menyebabkan ketidaknyamanan pada mata bahkan berpotensi mengganggu penglihatan.
Hal semacam ini harus segera diatasi agar tidak semakin parah. Namun, diperlukan bekal wawasan mengenai apa itu mata berlendir dan penyebabnya agar pengobatannya pun efektif dan tepat sasaran.
Jadi, sudah siap untuk memulai pembahasan pertama mengenai mata berlendir putih?
Yuk, scroll ke bawah untuk tau informasi selengkapnya!
Mata Berlendir Putih
Sebelum membahas mengenai penyebab dan cara mengatasi mata berlendir putih, kita akan memulai artikel ini dengan mengenal apa itu lendir pada mata. Tak kenal maka tak sayang, bukan?
Basically, mata adalah organ tubuh yang sangat esensial dalam kehidupan manusia. Membuat segala aktivitas menjadi lebih mudah merupakan manfaat yang bisa diperoleh dari mata yang sehat.
Ngomong-ngomong soal mata sehat, seharusnya mata menghasilkan cairan khusus yang berfungsi melumasi permukaan mata. Dalam sebuah penelitian berjudul Physicochemical Properties of Mucus and Their Impact on Transmucosal Drug Delivery, lendir mata atau mucus tersusun dari air, lendir, garam, lemak, DNA, protein globular, dan partike sel.
Kalau kamu perhatikan lebih jauh, lendir pada mata umumnya terlihat pada saat bangun tidur. Nyatanya, hal tersebut bukan masalah serius yang perlu dikhawatirkan sebab semua orang pun mengalaminya.
Meskipun demikian, tidak menutup kemungkinan bahwa mata berlendir putih merupakan salah satu gejala terjadinya gangguan mata seperti iritasi maupun infeksi. Terlebih lagi apabila kondisi ini disertai dengan gejala lain seperti mata merah, gatal, berair, dan sebagainya.
Umumnya, mata berlendir putih akan membaik dengan sendirinya. Apabila tidak kunjung membaik, konsultasikan dengan dokter ya, teman mata.
Penyebab Mata Berlendir Putih
Kita biasanya mendapati mata berlendir putih ketika bangun dari tidur. Kotoran mata tidak memungkinkan untuk keluar pada saat mata terpejam sehingga tidak heran kalau lendir putih menumpuk di ujung mata.
Akan tetapi, harap waspada sebab ada beberapa masalah mata yang umumnya menjadi penyebab mata berlendir putih, terutama ketika mata terus menerus mengeluarkan lendir putih.
Berikut di bawah ini merupakan penyebab mata mengeluarkan lendir putih, di antaranya yaitu:
1. Konjungtivitis
Konjungtivitis merupakan istilah medis yang digunakan untuk menjelaskan peradangan pada konjungtiva. Secara fisik, bagian mata konjungtiva berupa selaput tipis bening yang menyelimuti dan melindungi bagian putih mata (sklera).
Maka dari itu, peradangan pada konjungtiva akan sangat nampak dengan gejala seperti mata berlendir putih, merah, berair, gatal, perih, dan sensasi mata berpasir.
Di Indonesia, konjungtivitis memiliki nama “beken” yaitu mata belekan. Kalian pasti pernah mendengarnya, bukan?
2. Alergi
Paparan terhadap zat pemicu alergi atau yang disebut juga dengan alergen memicu tubuh untuk memproduksi senyawa histamin. Senyawa ini dilepaskan oleh sistem imun tubuh untuk menghalau benda asing yang masuk ke dalam tubuh.
Tubuh memberikan respon berupa reaksi alergi saat histamin dilepaskan. Oleh karenanya, kamu mungkin akan mengalami beberapa gejala alergi seperti mata berlendir putih, bengkak, gatal, merah, perih, ruam pada kulit, bersin, dan hidung berair.
Pada kasus yang lebih parah, alergi menimbulkan reaksi berupa gangguan pernapasan dan berisiko mengancam nyawa apabila terlambat ditangani.
Penyebab alergi bermacam-macam, mulai dari makanan, debu, serbuk bunga, dan masih banyak lagi. Sebagai bentuk pencegahan, ada baiknya prosedur tes alergi dilakukan sejak dini.
3. Ulkus Kornea
Berdasarkan ilmu anatomi manusia, kornea pada mata merupakan kubah transparan yang bertugas sebagai tempat masuknya cahaya sebelum diteruskan ke retina. Bagian mata yang satu ini melindungi bagian mata yang lain, seperti pupil, iris, dan anterior chamber.
Ulkus kornea atau corneal ulcer adalah komplikasi lanjutan mata kering. Permukaan mata kering yang parah akan memunculkan goresan (abrasi kornea) dan infeksi pun sangat mungkin terjadi. Infeksi pada kornea inilah yang disebut ulkus kornea.
Pada kasus ini, ulkus kornea ditandai dengan mata berlendir putih, mata merah, berair, sensitif terhadap cahaya (fotofobia), dan terasa sulit untuk membuka kelopak mata.
Kebanyakan kasus ulkus kornea membutuhkan perawatan medis agar tidak berimbas pada hilangnya penglihatan. Segera kunjungi ahli medis ketika kamu mengalami gejala seperti yang disebutkan di atas.
4. Dacryocystitis
Pada kondisi normal, air mata akan mengalir dari mata menuju saluran air mata dengan melewati saluran hidung. Namun, dacryocystitis mengacaukan mekanisme tersebut.
Dacryocystitis terjadi ketika saluran tersebut tersumbat dan mengakibatkan peradangan. Oleh karenanya, istilah dacryocystitis diartikan sebagai fenomena peradangan atau infeksi yang terjadi pada saluran air mata.
Umumnya, penyumbatan ditemukan pada bagian kantung lakrimal, saluran yang dilalui air mata, maupun di bagian saluran nasolakrimalis.
Tidak pandang bulu, peradangan ini dapat menyerang semua kalangan usia, baik itu bayi maupun orang dewasa dengan salah satu gejalanya yaitu mata berlendir putih.
Baca Juga Yuk: 8 Penyebab Leukokoria, Pupil Putih yang Harus Diwaspadai
Cara Mengatasi Mata Berlendir Putih
Tidak lengkap kalau membahas masalah kesehatan tanpa solusi atau cara mengobatinya. Pada kasus mata berlendir putih akibat penyakit mata, maka pengobatannya akan dipilih berdasarkan penyebabnya.
Tanpa basa-basi, di bawah ini merupakan tindakan yang umumnya dilakukan oleh dokter untuk mengatasi mata berlendir putih yang dialami oleh pasiennya, yaitu:
- Antihistamin
Untuk penyebab mata berlendir putih akibat alergi, pemberian obat antihistamin merupakan pilihan yang tepat. Reaksi alergi yang ditimbulkan oleh pelepasan senyawa histamin dapat diredakan dengan antihistamin.
Kabar baik, obat antihistamin dapat dengan mudah diperoleh di apotek terdekat tanpa resep dokter. Namun, alangkah baiknya konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter sebelum mengonsumsinya.
- Kompres Dingin
Kompres dingin tergolong pengobatan rumahan yang mudah, murah, dan terbilang aman. Kompres dingin dapat membantu meredakan gejala yang ditimbulkan oleh penyebab mata berlendir putih, seperti konjungtivitis.
Alat yang dipersiapkan cukup sederhana, yaitu wadah, air dingin, dan kain lembut untuk mengompres. Caranya, celupkan kain ke dalam wadah berisi air dingin, kemudian peras dan letakkan kain di atas mata tertutup. Biarkan selama 10-15 menit dan ulangi untuk hasil maksimal.
- Antibiotik
Obat antibiotik diberikan untuk mengatasi permasalahan mata yang ditimbulkan oleh infeksi bakteri, seperti pada konjungtivitis dan ulkus kornea. Mengandung bahan-bahan aktif, antibiotik hanya bisa diperoleh dengan resep dokter.
Jenis antibiotik yang diberikan bisa dalam wujud yang bermacam-macam, entah itu obat berupa obat tetes mata maupun obat oral yang diminum melalui mulut.
- Tindakan bedah
Dalam beberapa kasus yang parah, ulkus kornea tidak bisa hanya diobati menggunakan antibiotik saja. Tindakan bedah merupakan opsi yang harus dipilih untuk mencegah infeksi bertambah parah.
Tindakan bedah berupa operasi transplantasi kornea bertujuan untuk menyelamatkan penglihatan akibat kerusakan parah yang ditimbulkan oleh infeksi bakteri pada mata.
Wah, ternyata hal sesederhana mata berlendir putih bisa berujung pada transplantasi kornea. Inilah alasan mengapa kita tidak boleh meremehkan hal sekecil apapun apabila menyangkut dengan mata maupun anggota tubuh lainnya.
Meskipun akan membaik sendiri dalam beberapa hari, akan lebih baik untuk meredakan gejala gangguan mata ringan seperti konjungtivitis. Selain membersihkan mata secara rutin, Eyebost dapat membantu mempercepat proses pemulihan nih, teman mata.
Vitamin mata Eyebost diformulasikan dari bahan-bahan 100% alami, seperti madu asli, ekstrak buah bilberry, bunga marigold, dan wortel, yang mengandung antioksidan tinggi (lutein, polifenol, antosianin, flavonoid) serta vitamin A, C, dan E.
Eyebost merupakan vitamin mata terbaik pilihan keluarga Indonesia. Mengandung bahan alami, Halal MUI, dan ber-BPOM merupakan tiga dari sekian alasan mengapa kamu harus memilih Eyebost.
Ingin penglihatan fokus, jernih, tajam, dan bebas gangguan mata?
Apalagi kalau bukan minum Eyebost!
Ingat mata, ingat Eyebost!
Tinggalkan komentar