Seiring dengan bertambahnya usia, tubuh seseorang mengalami penurunan fungsi sehingga tidak heran muncul berbagai penyakit ketika seseorang mencapai usia tertentu, seperti diabetes, penyakit jantung, dan masih banyak lagi.
Tidak hanya itu, mata juga merupakan salah satu organ yang mengalami penurunan fungsi, terutama pada kualitas penglihatan. Imbasnya, melakukan aktivitas seperti membaca pun membutuhkan effort yang lebih sehingga kacamata baca untuk orang tua sangat diperlukan.
Sayangnya, topik mengenai kacamata baca untuk orang tua belum banyak dibahas karena seringkali kita lebih fokus pada gangguan mata yang dialami oleh kalangan muda.
Oleh karenanya, artikel ini akan mencoba mengulas secara singkat, padat, dan jelas mengenai apa itu presbiopi atau mata tua, kacamata baca untuk orang tua, dan topik menarik lainnya.
So, jangan beranjak kemana-mana dan ikuti terus artikel ini sampai akhir ya, teman mata.
Apa Itu Presbiopi?
Memanglah, tidak ada yang salah dengan visual seorang kakek atau nenek dengan kacamata yang bertengger di depan kedua matanya. Perlu kita ketahui bersama, visual semacam ini dapat dijelaskan dari segi medis, lho.
Baca Juga: Waspadai, Ini 8 Penyebab Mata Terasa Ngilu Sebelah!
Kok bisa?
Yup, dari sisi medis, setiap orang akan mengalami penurunan fungsi organ seiring dengan bertambahnya usia. Inilah alasan mengapa banyak ditemukan masalah kesehatan pada orang yang telah mencapai usia tua, misalnya mata tua.
Mata tua atau yang disebut juga dengan presbiopi adalah suatu kondisi ketika seseorang kehilangan kemampuan untuk memfokuskan penglihatan jarak dekat akibat pertambahan usia. Umumnya, presbiopi atau mata tua menyerang kelompok usia menjelang paruh baya, tepatnya sekitar 40 tahunan.
Sayangnya, kelainan refraksi yang satu ini tidak bisa dicegah bahkan ketika kamu tidak memiliki kelainan refraksi jenis lainnya seperti miopi dan hipermetropi sebelumnya.
Sebuah studi penelitian yang berjudul Global Prevalence of Presbyopia and Vision Impairment from Uncorrected Presbyopia: Systematic Review, Meta-analysis, and Modelling disebutkan bahwa peneliti mengestimasikan ada sekitar 2 juta orang di seluruh dunia yang mengalami presbiopi.
Sebetulnya, mengalami mata tua merupakan fenomena yang normal akibat pertambahan usia, namun hal ini juga sangat krusial mengingat kita tidak dapat mencegah dan menghindarinya.
Terlebih lagi, isu ini menjadi sangat memprihatinkan pada daerah yang minim akses untuk memperoleh perawatan mata. Bahkan, dapat dikatakan bahwa presbiopi merupakan pemicu masalah penglihatan yang dapat menurunkan kualitas penglihatan dan produktivitas penderitanya.
Oleh karenanya, penggunaan kacamata baca untuk orang tua yang mengalami presbiopi sangat disarankan untuk memudahkannya dalam memfokuskan penglihatan.
Cara Mengatasi Presbiopi
Seperti yang sudah kita bahas sebelumnya, ketidakmampuan mata untuk memfokuskan penglihatan harus dikoreksi sesegera mungkin untuk menghindari terjadinya penurunan kualitas hidup.
Namun, apakah hanya kacamata baca untuk orang tua saja solusi satu-satunya?
Melansir dari laman Mayo Clinic, setidaknya ada tiga cara mengatasi presbiopi yang direkomendasikan oleh ahli medis, di antaranya adalah:
1. Kacamata
Kacamata adalah alat paling lazim dan sederhana yang digunakan untuk mengoreksi kelainan refraksi, tak terkecuali mata tua atau presbiopi.
Lensa kacamata baca untuk orang tua disesuaikan dengan resep hasil pemeriksaan dan kebutuhan setiap orang. Ketika seseorang tidak mengalami kelainan refraksi apapun sebelumnya, mereka dapat memakai kacamata lansia dengan lensa yang hanya didesain untuk membaca saja.
2. Lensa Kontak
Pada dasarnya, cara kerja lensa kontak sama dengan kacamata yaitu meningkatkan kualitas penglihatan dengan membantu memfokuskan cahaya yang masuk ke dalam mata agar jatuh tepat di retina.
Sebagian orang merasa kurang nyaman menggunakan kacamata sehingga lensa kontak dipilih untuk mengatasi kelainan refraksi yang dialami, begitu pun juga pada mata tua. Pada kasus ini, penderita presbiopi dianjurkan untuk menggunakan lensa kontak monovision.
For your information, lensa kontak monovision adalah lensa kontak yang mengharuskan penggunanya memakai lensa kontak jarak jauh (apabila dibutuhkan) pada salah satu mata, sementara mata yang lain memakai lensa kontak jarak dekat sehingga penggunanya memiliki kualitas penglihatan yang baik pada jarak dekat dan jauh.
Akan tetapi, perlu kita ketahui bersama bahwa ada beberapa hal yang harus diperhatikan dalam pemakaian lensa kontak, mulai dari cara memakai, melepas, menyimpan, dan merawatnya.
Adapun risiko berupa mata kering dan infeksi mata yang terancam mengganggu kenyamanan mata. So, be wise, guys!
3. Operasi Refraksi
Operasi mata atau yang dikenal juga dengan sebutan operasi refraksi adalah prosedur yang dilakukan untuk mengubah bentuk kornea mata.
Pada kasus mata tua atau presbiopi, operasi semacam ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas penglihatan jarak dekat pada mata yang tidak dominan. Ahli medis menyebutkan bahwa prosedur ini seperti memakai lensa kontak monovision.
Beberapa prosedur operasi refraksi yang umumnya dilakukan adalah LASIK (Laser-Assisted in Situ Keratomileusis), LASEK (Laser-Assisted Subepithelial Keratectomy), PRK (Photorefractive Keratectomy), dan conductive keratoplasty.
4. Implan Lensa
Beberapa dokter spesialis mata melakukan prosedur implan lensa dengan mengganti lensa mata dengan lensa sintetis atau yang disebut dengan lensa intraokular.
Lensa implan memungkinkan seseorang dapat melihat benda jauh dan dekat, namun belakangan diketahui bahwa prosedur ini berpotensi menurunkan kualitas penglihatan jarak dekat sehingga kacamata baca untuk orang tua tetap diperlukan.
Di samping itu, efek samping seperti mata buram, silau, infeksi, peradangan, perdarahan, dan glaukoma mungkin dialami setelah pemasangan lensa implan.
5. Corneal Inlays
Corneal inlays atau yang memiliki nama lain keratophakia adalah implan yang dimasukkan ke dalam stroma kornea untuk mengoreksi penglihatan pada penderita presbiopi yang dialami oleh kebanyakan orang tua.
Prosedur corneal inlays melibatkan proses masuknya sebuah cincin plastik kecil melalui sebuah sayatan yang dibuat dengan memanfaatkan sinar laser. Tujuannya adalah untuk memfokuskan cahaya yang masuk ke dalam mata sehingga kualitas penglihatan pun membaik.
Jenis Kacamata Baca untuk Orang Tua
Untuk meningkatkan kualitas penglihatan penderita presbiopi, kacamata baca untuk orang tua merupakan hal yang sangat krusial. Namun, tahukah kamu jenis kacamata apa sajakah yang diperuntukkan untuk mengatasi presbiopi?
Melansir dari laman Mayo Clinic, setidaknya ada lima jenis lensa kacamata yang umumnya digunakan untuk mengoreksi presbiopi, di antaranya meliputi:
- Bifokal. Bifokal adalah lensa pada kacamata baca orang tua yang terdiri dari dua jenis lensa (jarak jauh dan dekat) yang dipisahkan dengan garis horizontal pada bagian tengahnya. Lensa jarak jauh pada bagian atas, dan lensa jarak dekat (untuk membaca) pada bagian bawah.
- Trifokal. Berbeda dengan lensa bifokal, lensa trifokal terdiri dari tiga fokus, yaitu jarak jauh, jarak menengah (untuk melihat layar komputer), dan jarak dekat (untuk membaca). Ketiganya dipisahkan dengan dua garis yang nampak pada lensa.
- Multifokal progresif. Lensa pada kacamata baca untuk orang tua yang satu ini terdiri dari dua titik fokus, yaitu jarak menengah dan jarak dekat. Kendati demikian, kedua lensa melebur sehingga tidak nampak garis pada lensa.
- Office progressive. Seperti namanya, office progressive adalah lensa pada kacamata baca untuk orang tua yang memiliki titik fokus jauh dan menengah. Umumnya, lensa semacam ini digunakan untuk bekerja dengan komputer atau membaca, dan melepasnya ketika berjalan dan berkendara.
- Kacamata baca yang diresepkan. Ketika penderita presbiopi tidak memiliki kelainan refraksi lainnya, mereka dianjurkan untuk memakai kacamata baca untuk orang tua yang telah diresepkan secara khusus. Seperti namanya, kacamata baca lansia hanya dipakai saat membaca saja.
Nah, itu adalah pembahasan mengenai kacamata baca untuk orang tua. Kita pun semakin menyadari bahwa presbiopi merupakan gangguan penglihatan yang tidak boleh dibiarkan begitu saja mengingat penurunan fungsi penglihatan semacam ini tidak dapat dihindari.
Selain itu, sudah sepatutnya kita menjaga kesehatan mata untuk menghindari terjadinya gangguan mata yang sebenarnya dapat dicegah sejak dini. Ahli medis menuturkan bahwa menjaga kesehatan mata dapat dilakukan dengan berbagai upaya, salah satunya menjaga asupan nutrisi yang penting untuk mata.
No debate, makanan merupakan asupan nutrisi utama yang dapat kita usahakan untuk kebaikan tubuh, tak terkecuali mata. Agar dapat berfungsi secara maksimal dan optimal, nutrisi seperti lutein, antosianin, polifenol, flavonoid, serta vitamin A, C, dan E harus terpenuhi setiap harinya.
Meskipun demikian, tak dapat dipungkiri bahwa mustahil bagi kita untuk memenuhi semua nutrisi tersebut dari makanan yang kita konsumsi setiap hari. Oleh sebab itu, pemenuhan nutrisi dengan mengonsumsi vitamin mata Eyebost dapat menjadi solusi yang tepat.
Vitamin mata Eyebost adalah vitamin mata terbaik yang diperkaya dengan nutrisi lengkap untuk mata berkat kandungan ekstrak wortel, bunga marigold, buah bilberry, dan madu asli di dalamnya.
Bukan hanya memastikan mata tetap sehat, madu herbal Eyebost memastikan kualitas penglihatan senantiasa jernih, fokus, dan tajam setiap saat guna menunjang kelancaran aktivitas sehari-hari.
Eyebost aman dikonsumsi setiap hari tanpa efek samping dan ketergantungan. Terlebih, Eyebost telah mengantongi izin edar dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) dan memperoleh sertifikat HALAL MUI, lho.
Yuk, segera check-out Eyebost asli hanya di website resminya!
Ingat mata, ingat Eyebost!