Meskipun jaman sudah jauh berkembang pesat, hal tersebut tidak mengubah kebudayaan yang mengakar di dalam suatu daerah.
Salah satunya adalah mitos yang tersebar secara lisan secara turun temurun, misalnya mitos tentang mata kiri atas kedutan.
Pernahkah kalian mendengar mitos kedutan pada mata kiri atas? Orang dahulu menganggap bahwa akan ada hal baik yang mendatangimu, seperti sanak saudara yang akan berkunjung setelah terpisah bertahun-tahun lamanya.
Kendati demikian, ternyata fenomena tersebut bisa dijelaskan dari sisi medis, lho! Tapi, sebenarnya apa sih penyebab mata kiri atas berkedut?
Coba kita ulas bersama yuk, untuk menambah insight baru yang mungkin akan bermanfaat untuk kita. Let’s gowww!
Simak Yuk: Menjelang Puasa, Ketahui Syarat Sah Puasa, dan Hal-Hal yang Membatalkannya
Apakah Kedutan Mata Wajar?
Dalam dunia medis, kedutan disebut dengan myokymia yang merupakan suatu kondisi di mana mata terasa berdenyut dengan sendirinya dan tidak terkendali akibat kontrasksi otot mata. Umumnya, kedutan terjadi pada salah satu mata, misalnya mata kanan atau kiri saja.
Tidak perlu khawatir, kedutan masih dalam batas wajar apabila terjadi sementara dan hilang dengan sendirinya.
Tapi, kamu harus aware kalau kedutan sering terjadi dan tidak kunjung hilang sebab hal tersebut dapat menjadi suatu tanda penyakit tertentu.
Terlebih lagi, mata yang terus berkedut dapat mengganggu aktivitas sehari-hari, sehingga kamu perlu memeriksakannya ke dokter untuk mendapatkan diagnosis dan pengobatan yang tepat.
Arti Mata Kiri Atas Kedutan Menurut Medis
Dalam sebuah studi berjudul Eyelid Myokymia in an Older Subject After Repetitive Session of Anodal Transcranial Direct Current Situation disebutkan kalau mata kedutan lebih sering terjadi pada kelopak mata bagian atas.
Ngomong-ngomong soal kedutan kelopak mata atas, ada mitos di masyarakat yang mengartikan mata kiri atas kedutan sebagai suatu pertanda baik.
Sayangnya, fenomena tersebut hanya sebatas kepercayaan saja dan tidak dapat dibuktikan secara ilmiah.
Dari segi medis, mata kiri atas kedutan bisa menjadi suatu tanda adanya masalah kesehatan tententu, di antaranya seperti:
1. Mata Lelah
Di jaman yang serba canggih, kehidupan kita tidak bisa lepas dari peralatan digital seperti gadget. Dalam sehari, entah berapa jam kita menghabiskan waktu di depan layar gadget, terlebih lagi orang-orang diharuskan untuk bekerja di depan laptop.
At least, 8 jam mata mereka terpapar layar dan terjadilah mata lelah karena mata kita harus terus menerus fokus pada layar tanpa istirahat. Selain timbul gejala seperti mata merah, kering, dan lain-lain, mata lelah juga menyebabkan mata kiri atas kedutan.
2. Mata Kering
Mata kering atau dry eyes sangat umum terjadi, terlebih lagi pada orang-orang yang terpapar polusi udara atau layar gadget. Mata kering akan menyebabkan mata sulit untuk menutup dan tanpa disadari kita akan lebih sering mengedipkan mata untuk melumasi mata kering.
Semakin seringnya kita berkedip, otot mata akan berkontraksi dan menyebabkan mata kiri atas kedutan. Agar kedutan tidak bertambah parah, kamu harus bijak dalam menggunakan gadget dan gunakanlah kacamata pelindung saat berada di luar rumah.
3. Alergi
Ada suatu gangguan mata bernama konjungtivitis yang disebabkan oleh banyak hal, salah satunya adalah alergi. Saat seseorang mengalami konjungtivitis akibat alergi, mereka akan mengeluhkan mata gatal yang memicu mereka untuk mengucek mata.
Intensitas mengucek mata yang tinggi, histamin akan membuat mata teriritasi mengakibatkan mata kiri atas kedutan. Oleh karenanya, jangan coba-coba mengucek mata meskipun mata sangat gatal, ya!
4. Stress
Sehat bukan hanya tentang fisik saja tetapi juga bagaimana kita mengelola pikiran dengan baik. Sebaliknya, stress akan berdampak pada kesehatan tubuh, termasuk di dalamnya adalah menyebabkan mata kiri atas kedutan.
Bagaimana hubungan mata kiri atas kedutan dengan stress? For your information, stress akan menyebabkan saraf dan otot di tubuh kita, tak terkecuali mata akan mengalami tegang berlebih dan menyebabkan kedutan. namun, gejalanya akan hilang once you manage your stress.
5. Berlebihan Mengonsumsi Kafein
Ada sebagian orang yang memasukkan konsumsi kafein ke dalam keseharian mereka untuk mencegah kantuk di saat jam bekerja. Akan tetapi, kamu harus tahu bahwa mengonsumi kafein secara berlebihan akan menyebabkan saraf tubuh lebih aktif dari biasanya.
Maka dari itu, tidak heran apabila saraf yang sangat aktif tersebut menyebabkan mata kiri atas berkedut. Kamu tidak perlu khawatir, kedutan akan hilang dengan sendirinya selama kamu mengatur pengonsumsian kafein harian.
6. Mengonsumsi Obat-obatan
Mata kiri atas kedutan dapat disebabkan juga akibat mengonsumsi obat tertentu, di antaranya adalah obat untuk psikosis (gangguan mnetal yang menyebabkan penderitanya sulit untuk membedakan imajinasi dan kenyataan) dan epilepsi.
Bagi kamu yang mengonsumsi obat tersebut dan merasakan tidak nyamannya efek samping berupa mata berkedut di bagian kiri atas, konsultasikan lebih lanjut ke dokter kamu, ya.
7. Ketidakseimbangan Nutrisi
Tubuh kita memerlukan nutrisi yang masing-masing memeiliki peran tersendiri dalam sitematika tubuh. Seperti halnya vitamin B dan air yang berfungsi untuk menstabilkan kesehatan saraf.
Sebaliknya, apabila tubuh kekurangan vitamin B dan air maka fungsi saraf akan terganggu dan hal tersebut yang memicu mata kiri atas kedutan. PR kita adalah pastikan nutrisi cukup, baik dari makanan atau vitamin.
8. Distonia
Distonia adalah suatu kondisi di mana tidak terkontrolnya otot tubuh sehingga menyebabkan bagian tubuh tertentu bergerak dengan sendirinya, termasuk mata kiri berkedut.
Kedutan yang terjadi akibat distonia mungkin akan mengganggu aktivitas sehari-hari meski tidak menimbulkan rasa nyeri atau sakit. Apabila kedutan terjadi dalam jangka waktu yang panjang, konsultasikan dengan doktermu, ya.
9. Bell’s Palsy
Bell’s palsy adalah suatu kondisi ketika salah bagian otot wajah melemah sehingga mengakibatkan kemelorotan pada salah satu sisi wajah. Kondisi ini biasanya terjadi secara tiba-tiba dan bersifat sementara. Terjadinya bell’s palsy memungkinkan mata kiri atas berkedut yang disertai juga dengan gejala seperti sakit kepala, gangguan berbicara, kesulitan untuk makan, dan cenderung sulit untuk mengekspresikan wajah.
10. Multiple Sclerosis
Multiple scleroris adalah suatu penyakit yang mempengaruhi beberapa bagian tubuh seperti sumsum tulang belakang, otak, dan saraf mata. Selain menyebabkan masalah penglihatan, kondisi ini juga mempengaruhi kontrol otot yang memicu terjadiya kejang otot.
Mata kiri atas berkedut adalah salah satu gejala yang ditimbukan akibat kejangnya otot mata. Untuk meredakan kedutan, multiple sclerosis harus diberi penanganan sesegera mungkin.
11. Sindrom Tourette
Sindrom tourette merupakan penyakit yang menyerang saraf yang mengakibatkan tubuh melakukan gerakan secara berulang seperti berkedip, bahu terangkat, atau menghasilkan suara aneh yang.
Karena sindrom tourette adalah penyakit atau kelainan saraf, maka tidak heran apabila sindrom ini menyebabkan mata kiri atas kedutan sterus menerus.
12. Penyakit Parkinson
Parkinson disease atau penyakit Parkinson adalah penyakit yang menyebabkan gangguan pada sistem saraf sehingga pergerakan tubub terganggu. Gejala yang paling umum adalah tremor pada bagian tubuh tertentu.
Selain tremor, penyakit Parkinson menyebabkan mata kiri atas kedutan karena adanya pembengkakan saraf yang bertugas untuk mengontrol otot pada salah satu bidang wajah, baik wajah bagian kanan atau kiri.
Apakah Mata Kiri Atas Kedutan Berbahaya?
Kalian gak usah khawatir karena mata kiri atas kedutan tidak berbahaya selama kedutan terjadi dalam kurun waktu singkat dan tidak disertai dengan gejala seperti tremor atau kemelorotan salah satu sisi wajah.
However, hal tersebut tidak boleh disepelekan karena bisa menjadi salah satu tanda suatu penyakit seperti penyakit Parkinson, bell’s palsy, multiple sclerosis, atau akibat penggunaan obat tertentu.
Oleh sebab itu, disarankan buat kamu berkonsultasi ke dokter spesialis mata jika kedutan mata berlangsung selama berhari-hari dan terasa mengganggu kegiatan sehari-hari, guna mendapatkan diagnosis yang tepat.
Cara Mengatasi Mata Kiri Atas Kedutan
Pada kebanyakan kasus mata kedutan, kondisi ini terjadi dalam hitungan detik bahkan jam. Dalam sebuah studi berjudul Topiramate-Induced Persistent Eyelid Myokymia disebutkan kalau kedutan terjadi selama berhari-hari bahkan berminggu-minggu maka dapat berkembang menjadi kronis.
Thus, kamu harus memikirkan bagaimana cara mengatasi mata kiri atas kedutan agar gejalanya membaik meskipun gangguan ini tidak menimbulkan nyeri sama sekali. Menurut ahli medis, ada beberapa cara yang bisa kamu lakukan untuk mengatasi kedutan nih, di antaranya adalah:
- Mengurangi konsumsi kafein
- Batasi merokok
- Tidur atau istirahat cukup
- Menggunakan kacamata atau pelindung mata di luar ruangan
- Istirahatkan mata dari gadget
- Olahraga secara rutin, meditasi, atau melatih pernapasan
- Kelola stres
- Memberikan kompres hangat pada mata tertutup
Apabila setelah perawatan mandiri, kedutan tidak kunjung membaik, maka periksakan kondisi kamu ke dokter dengan menyampaikan keluhan sedetail mungkin, meliputi gejala dan kapan kedutan mulai dirasakan.
Setelah membahas tentang mata kedutan, kita jadi semakin tercerahkan bahwa kesehatan mata adalah koentji. Mendambakan mata yang sehat?
Mungkin kamu harus mulai dari menerapkan pola hidup sehat dengan mengonsumsi makanan kaya nutrisi atau bisa juga dibantu dengan mengosumsi vitamin mata seperti Eyebost.
Apa itu Eyebost? Kamu harus tahu nih kalau Eyebost adalah vitamin mata yang direkomendasikan untuk menjaga mata kamu tetap sehat, bersinar, jernih, tajam, dan fokus. Selain itu, kamu bisa menjaga mata dari ancaman gangguan mata seperti katarak.
Yang lebih menakjubkan, dalam satu sendok Eyebost, kamu mendapatkan kebaikan dari ekstrak wortel, bilberry, bunga marigold, dan madu asli yang mengandung vitamin A, C, lutein, dan antioksidan. Yuk, jaga mata kamu dengan Eyebost. Ingat mata, ingat Eyebost!
Tinggalkan komentar