Kelopak mata bengkak seringkali timbulkan rasa tidak percaya diri untuk tampil didepan umum. Pada momen seperti ini, rasa ingin segera menyembuhkan kelopak mata bengkak semakin besar. Namun, tidak sedikit penderita kelopak mata bengkak tidak menyadari penyebabnya dan sering kali mengabaikan konsultasi dengan dokter.
Teman mata, tahukah kamu? Kelopak mata bengkak disebabkan oleh banyak faktor yang beberapa diantaranya membutuhkan penanganan medis. Selain mengganggu penampilan, mata bengkak apabila tidak segera diatasi berpotensi bahaya, lho.
Baca cara mengatasi kelopak mata bengkak, penyebabnya, hingga gejalanya pada artikel ini. Baca sampai tuntas!
Gejala Kelopak Mata Bengkak
Kelopak mata bengkak adalah pembengkakkan pada area kelopak mata yang biasanya disertai dengan keluhan lain seperti mata terasa gatal hingga mata terasa ada yang mengganjal.
Kelopak mata bengkak umumnya akan sembuh dan mereda selama 1 hingga 2 hari sejak terinfeksi. Namun, beberapa faktor dapat menyebabkan kelopak mata bengkak tidak kunjung sembuh. Pada kondisi ini, penanganan tenaga medis diperlukan untuk menghindari potensi bahaya lainnya karena mata merupakan anggota tubuh yang sensitif.
Untuk mencegah munculnya kelopak mata bengkak, berikut gejala yang bisa kamu kenali agar bisa sedini mungkin memberikan perawatan:
- Rasa pegal atau nyeri pada area mata
- Penglihatan buram
- Merasa ada sesuatu yang mengganjal di dalam mata
- Mata memerah
- Mata terasa gatal
- Mata cenderung berair
- Sulit melihat dan sulit fokus
- Sakit kepala
- Demam
- Sulit menggerakan mata dengan normal
- Melihat bercak-bercak putih
Penyebab Kelopak Mata Bengkak
Kelopak mata bengkak disebabkan oleh berbagai faktor dengan gejala yang hampir mirip. Namun, terdapat beberapa kondisi penyebab kelopak mata bengkak yang wajar dan sering terjadi pada berbagai kalangan usia seperti menangis, terlalu sering mengucek mata, hingga kurang tidur.
Berikut penyebab kelopak mata menjadi bengkak mulai dari indikasi ringan hingga kronik:
1. Alergi
Alergi mata kerap kali disertai dengan pembengkakan area kelopak mata, hidung meler, bersin-bersin, hingga hidung tersumbat. Menurut berbagai sumber, alergi mata dapat dipicu oleh debu, asap, bulu hewan, alergi musiman, hingga bahan kimia dari kosmetik.
Gejala yang muncul apabila kamu mengalami alergi mata adalah mata berair, gatal-gatal pada area mata, dan mata berwarna merah.
2. Bintitan
Terasa nyeri dan kelopak mata berwarna merah, bintitan merupakan penyebab kelopak mata membengkak. Bintitan disebabkan oleh banyak faktor sesuai jenisnya.
- Hordeolum adalah bintitan yang identik dengan benjolan pada pangkal bulu mata atau kelopak mata bawah yang disebabkan karena infeksi bakteri sehingga muncul rasa sakit di tepi kelopak mata
- Kalazion adalah bintitan yang identik dengan bengkak di kelopak mata karena kelenjar di kelopak mata mengalami penyumbatan dan terasa sakit pada bagian dalam kelopak mata
3. Konjungtivitis
Konjungtivitis jadi penyebab mengapa kelopak mata bengkak karena infeksi oleh virus staphylococcus, virus influenza, dan virus streptococcus yang bisa menular. Konjungtivitis biasanya disertai dengan rasa sakit, gatal di area mata, serta keluarnya lendir atau belek pada mata.
4. Blefaritis
Blefaritis atau jerawat pada kelopak mata disebabkan karena masalah kelenjar minyak, ketombe, hingga rosacea. Selain kelopak mata yang bengkak, blefaritis menyebabkan mata merah, timbul rasa terbakar, nyeri pada bagian mata, hingga muncul ketombe di bagian bulu mata.
5. Selulitis Orbital
Menurut American Academy of Ophthalmology, selulitis orbital merupakan infeksi kronis yang menyerang jaringan lunak pada mata. Ditandai dengan kelopak mata bengkak, infeksi ini menyerang jaringan tipis pada kelopak mata dan rongga mata sehingga kelopak mata bengkak pada bagian atas dan bawah.
6. Penyakit Graves
Graves adalah penyakit autoimun yang terjadi karena imunitas tubuh menyerang kelenjar tiroid pada leher.
Ditandai dengan kelopak mata yang bengkak serta penglihatan ganda, penyakit graves juga dibarengi dengan pembengkakkan pada leher seperti gondok.
7. Kanker Mata
Jarang terjadi dan kecil indikasinya, kanker mata memiliki gejala kelopak yang membengkak disertai dengan penglihatan yang kabur. Selain itu, kamu juga akan melihat bercak putih yang mengikuti setiap arah kamu melihat.
Cara Mengatasi Kelopak Mata Bengkak
Untuk mengatasi kelopak mata yang bengkak, pengobatan dan perawatan yang dilakukan biasanya mengikuti penyebabnya.
Pasalnya, kelopak mata bengkak karena iritasi kronik tidak bisa diatasi dengan perawatan mandiri. Namun, kamu bisa melakukan kiat-kiat ini untuk mengurangi rasa nyeri sebelum melakukan konsultasi dengan dokter:
1. Kompres Air Dingin
Mengompres mata dengan air dingin efektif untuk meredakan kelopak mata bengkak akibat iritasi ringan seperti alergi, gigitan serangga, dan menangis. Cukup kompres area kelopak mata yang bengkak selama 10 sampai 20 menit sebanyak 2 hingga 3 kali sehari.
Caranya cukup mudah, siapkan kain lembut dan balutkan es batu di dalamnya. Lalu, letakan kain dingin tersebut pada bagian yang bengkak.
Apabila enggan menggunakan kain, kamu bisa menggunakan sendok dingin yang kamu letakan di kulkas terlebih dahulu. Atau, cara paling praktisnya yaitu cuci muka dengan air dingin.
2. Kompres Air Hangat
Air hangat yang diletakan pada area pembengkakkan membantu memperlancar aliran darah dan mengurangi penyumbatan. Caranya cukup praktis yaitu:
- Siapkan air hangat dan kain yang nyaman
- Masukkan kain ke air hangat
- Peras sampai tidak ada air yang menetes
- Letakan kain hangat di bagian yang mengalami bengkak secara perlahan
3. Obat Tetes Mata
Untuk mengurangi bengkak pada kelopak mata, kamu bisa menggunakan obat tetes mata mengandung antihistamin apabila bengkak disebabkan oleh alergi. Atau, kamu bisa menggunakan antibiotik apabila bengkak karena infeksi bakteri. Namun, gunakan resep dokter saat menggunakan obat tetes mata untuk mengurangi potensi bahaya lainnya.
4. Operasi Mata
Operasi mata adalah tindakan yang dilakukan untuk mengatasi kelopak mata bengkak akibat kalazion yang tak kunjung sembuh. Biasanya, dokter akan melakukan diagnosa terlebih dahulu dan merekomendasikan pengobatan kortikosteroid atau operasi.
Selain cara-cara diatas, merawat kelopak mata bengkak bisa kamu lakukan dengan cara:
- Ubah posisi tidur pastikan kepala lebih tinggi untuk mengurangi penumpukan cairan di mata
- Jaga tubuh tetap terhidrasi
- Jangan menyentuh terlalu sering bagian mata menggunakan tangan kotor
- Tidak menggunakan kontak lensa
- Bersihkan riasan sebelum tidur
- Gunakan kacamata untuk menghindari debu
- Hindari pemicu alergi
- Konsumsi makanan bergizi
- Pastikan mata mendapatkan nutrisi yang cukup dari makanan dan vitamin mata
Vitamin mata berperan penting pada proses penyembuhan mata bengkak karena nutrisi yang terkandung berperan sebagai anti bakteri, anti inflamasi, dan anti peradangan sehingga mencegah infeksi kronik akibat bakteri.
Saat ini, kamu tidak perlu bingung memilih suplemen vitamin mata yang siap memenuhi kebutuhan nutrisi mata. Kini, ada Eyebost yang siap mewujudkan mata yang sehat.
Eyebost adalah vitamin mata terbaik yang diformulasikan secara khusus untuk memastikan penglihatan selalu jernih, fokus, dan tajam, mencegah berbagai jenis gangguan mata, serta membantu meringankan gejala iritasi mata.
Terbuat dari ekstrak bunga marigold, wortel, buah bilberry, dan madu asli, Eyebost dilengkapi dengan nutrisi kompleks, seperti antioksidan lutein, polifenol, antosianin, dan flavonoid, serta vitamin A, C, dan E.
Terlebih, Eyebost telah mengantongi izin edar dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) dan sertifikasi HALAL dari Majelis Ulama Indonesia. Pun, semua bahan Eyebost dijamin 100% alami tanpa pengawet buatan sehingga kamu tidak perlu ragu lagi untuk mengkonsumsinya setiap hari.
Jadi, sudah siapkah kamu menyambut mata yang sehat dan masa depan yang cerah dengan Eyebost?
Yuk, minum Eyebost mulai hari ini!
Ingat mata, ingat Eyebost
FAQ
Apakah Eyebost Halal dan BPOM?
Kami memastikan bahwa Eyebost telah bersertifikat Halal (ID00110000121941021) serta telah lulus uji BPOM (TR226015961) sehingga aman untuk dikonsumsi.
Apakah Eyebost Tersedia di Apotik?
Saat ini, Eyebost belum tersedia di apotik. Tapi, kamu bisa mendapatkannya secara online melalui website maupun toko resmi di beberapa marketplace seperti Shopee Mall, Tokopedia, Lazada Mall, dan TikTok Shop.
Adakah Efek Samping Eyebost?
Kami memastikan bahwa Eyebost tidak menimbulkan efek samping, alergi, iritasi, atau ketergantungan pada penggunaannya. Tapi, kami menyarankan agar dikonsumsi sesuai dosis tertera pada kemasan yaitu minimal usia konsumsi 2 tahun.