Agar dapat beraktivitas normal dan lancar, kita perlu tubuh yang fit dan setiap bagiannya bekerja secara optimal. Nah, tubuh yang sehat bukan cuma badan aja nih, teman mata. Mata yang sehat pun turut menunjang kelancaran aktivitas kita.
Kebalikannya, terjadinya gangguan mata seperti halnya mata perih dan panas akan sangat mungkin mengganggu aktivitasmu, jadi jangan disepelekan, ya!
Seperti yang kita tahu, gangguan mata yang satu ini tidak seserius katarak atau glaukoma, akan tetapi bukan berarti boleh kita biarkan begitu saja tanpa perawatan sedikitpun.
Minimal, kita mencari tahu nih perihal apa itu mata perih dan panas, penyebab, cara mengatasi, dan apakah kondisi ini berbahaya apabila tidak segera ditangani.
Jadi, kita ulas bersama aja, yuk!
Mengalami Mata Perih dan Panas?

Mata perih dan panas adalah kondisi yang dikategorikan sebagai nyeri mata yang lokasinya ada di bagian permukaan mata. Bukan hanya perih saja, kamu juga akan merasakan sensasi panas atau terbakar. Oleh sebab itu, kondisi ini sering disebut dengan istilah burning eyes.
Hal ini tentu bukan hal yang menyenangkan, mengingat setiap saat kita membutuhkan peran mata untuk memudahkan segala aktivitas seperti membaca, bekerja, memasak, berkendara, atau hal sesederhana makan, minum, dan mandi.
Biasanya, mata perih dan panas adalah sebuah reaksi dari iritasi atau kekurangan air mata yang seharusnya berfungsi sebagai pelumas permukaan bola mata.
Kondisi ini mungkin akan menyerang salah satu atau kedua mata sekaligus tanpa aba-aba atau gejala sebelumnya. Sebagian bisa langsung hilang dengan cepat, namun sebagian yang lain bertahan hingga beberapa minggu bahkan beberapa bulan.
Pun, mata perih dan panas umumnya bisa diatasi dengan perawatan mandiri di rumah (home remedies) maupun perawatan medis untuk kondisi dengan derajat keparahan tinggi.
Penyebab Mata Perih dan Panas

Burning eyes sangat menyiksa penderitanya. Untuk sekedar membuka mata pun tak nyaman, terlebih lagi kalau harus beraktivitas. Oleh karenanya, at least kita harus tahu faktor apa saja yang menyebabkan gangguan mata ini terjadi untuk mengatasinya sesegera mungkin.For your information, mata perih dan panas disebabkan oleh banyak hal, yang beberapa di antaranya meliputi:
1. Alergi
Istilah alergi bukan hal yang baru lagi nih, teman mata, bahkan, kamu sendiri pun mungkin mengalaminya. Saat seseorang terpapar zat alergen atau pemicu alergi, tubuh akan memberikan respon sebab tubuh memproduksi histamin.
Kalau kamu memiliki alergi serbuk bunga, debu, atau bulu hewan, kamu mungkin akan mengalami mata perih dan terbakar. Jadi, kenali dan hati-hati terhadap paparan zat semacam ini, ya.
2. Blefaritis
Blefaritis adalah peradangan atau inflamasi yang terjadi pada kelopak mata, lebih tepatnya pada tepi kelopak mata. Ketika kamu mengalami kondisi ini, kamu mungkin akan menyadari kalau kamu mengalami kelopak mata perih dan panas.
Selain itu, kamu akan menemui kerak di sekitar kelopak mata yang bengkak dan merah. Kalau kamu mengalami ini, pastikan kamu selalu menjaga kebersihan di area mata, ya.
3. Mata kering
Gangguan mata kering terjadi akibat berkurangnya produksi air mata maupun penguapan air mata yang terlalu cepat. Keduanya mengakibatkan permukaan bola mata tidak bisa terhidrasi dengan baik.
Sebagian orang tidak menyadari kondisi ini, namun ketahuilah kalau mata kering seringkali ditandai dengan mata merah, gatal, berair, sensitif terhadap cahaya, serta mata perih dan panas.
4. Iritasi
Mata kita mungkin cenderung sensitif dengan beberapa zat kimia yang dapat dengan mudah ditemukan pada produk sehari-hari. Hampir setiap hari terpapar dengan zat kimia tersebut, iritasi mata yang menyebabkan mata perih dan panas berisiko terjadi.
Adapun penyebab iritasi mata lainnya adalah asap rokok, klorin (pada air kolam renang), parfum, atau produk yang mengandung pengawet seperti halnya pada makeup atau pembersih wajah, dan pembersih rumah tangga.
5. Kelembaban rendah
Udara dengan kelembaban rendah sama artinya dengan udara kering. Udara semacam itu bukan hanya menyebabkan kulit dan rambut menjadi kering, melainkan juga permukaan mata.
Maka dari itu, kalau kamu mengalami mata perih dan panas ketika kamu berada di sebuah ruangan dengan lingkungan yang cenderung panas, besar kemungkinan hal itu disebabkan oleh udara kering.
Akan tetapi, perlu kamu ketahui kalau mata kering musiman (saat tertentu) berbeda dengan mata kering kronis. Mata kering musiman akan membaik atau sembuh saat kamu berada di area dengan kelembaban udara tinggi.
Sementara itu, dengan mata kering kronis, mata perih dan panas yang kamu alami mungkin akan bertahan lebih lama. Ketika kamu menyadari hal ini, berkonsultasilah dengan dokter spesialis mata untuk mendapatkan pengobatan yang tepat.
6. Ocular rosacea
Ocular rosacea adalah peradangan yang menyerang mata dan area kulit di sekitarnya. Penyakit ini disebut sebagai penyakit kronis yang belum ditemukan metode penyembuhannya.
Ocular rosacea ditandai dengan beberapa gejala seperti mata perih dan panas, bengkak, kemerahan, dan kotoran mata yang mengeras.
7. Fotokeratitis

Fotokeratitis adalah sunburn yang terjadi pada mata. Biasanya, kondisi ini akan terjadi setelah mata terpapar oleh sinar ultraviolet (UV) dari matahari atau alat yang digunakan untuk menggelapkan kulit (tanning beds).
Kamu juga dapat mengalami fotokeratitis akibat laser, lampu, peralatan konstruksi, atau bahkan berada di area yang tertutup salju.
8. Konjungtivitis
Konjungtivitis (pink eyes) atau yang disebut juga dengan mata belekan adalah inflamasi atau peradangan yang terjadi pada bagian mata konjungtiva (selaput atau membran tipis yang menyelimuti permukaan mata).
Alergi, infeksi virus dan bakteri menjadi pemicu gangguan mata yang satu ini. Ketika mata kamu terserang konjungtivitis, kamu akan merasakan beberapa gejala seperti mata merah, berair, keluarnya belek atau kotoran mata, serta mata perih dan panas.
9. Pterygium
Terbilang asing di telinga kita, pterygium adalah istilah medis yang digunakan untuk mendefinisikan pertumbuhan jaringan yang tak terkendali pada permukaan mata.
Pada stase awal, kondisi ini akan mengakibatkan mata kering, peri, panas, dan sensasi masuknya benda asing pada mata.
Kemudian, pada stase lanjutan, penderitanya akan menyadari adanya lesi (jaringan yang tumbuh) pada permukaan mata.
10. Sindrom Sjogren
Saat mengalami Sindrom Sjogren, seseorang akan mengalami penurunan produksi kelembaban tubuh, salah satunya adalah air mata. Lantas, bagaimana Sindrom Sjogren menyebabkan mata perih dan panas?
Jadi, tanpa air mata yang cukup, mata kita tidak mendapatkan pelumas yang dibutuhkan sehingga tidak heran kalau permukaan mata menjadi kering dan mata perih dan panas terjadi.
11. Shingles
Shingles merupakan infeksi yang disebabkan oleh virus Varicella-Zoster (penyebab cacar air). Virus ini akan menyebabkan ruam atau lepuhan pada kulit.
Ketika Shingles menyebar ke salah satu atau kedua mata, gejala konjungtivitis mungkin akan berkembang, termasuk di dalamnya mata merah, perih, panas, dan kotoran mata mengeras.
Cara Mengatasi Mata Perih dan Panas

Kalau mata terasa perih dan panas memang paling enak langsung mengucek mata. Harapannya sih mata langsung nyaman, tetapi justru hal ini tidak disarankan sebab bisa menyebabkan mata perih dan panas bertambah parah.
Jadi, bagaimana perawatan yang tepat untuk mengatasi kondisi ini?
Berikut di bawah ini adalah cara-cara yang bisa kamu lakukan sendiri di rumah, di antaranya adalah:
1. Antihistamin
Antihistamine adalah obat yang digunakan untuk menekan histamin yang menyebabkan gejala alergi muncul, termasuk mata perih dan panas yang kamu alami.
Antihistamin diproduksi dalam bentuk bermacam-macam, seperti pil, salep atau tetes mata. Kabar baiknya, kamu bisa mendapatkan antihistamin di apotik terdekat tanpa resep dokter, lho.
2. Shampo bayi
Shampo bayi dikenal akan kandungannya yang gentle untuk kulit bayi yang sensitif. Ternyata, shampo bayi bisa digunakan untuk mengatasi gangguan mata panas dan perih nih, teman mata.
Kamu bisa menggunakan shampo bayi untuk meredakan gejala blefaritis berupa kelopak mata yang mengeras. Yang harus kamu lakukan adalah mengusap lembut kelopak mata dengan campuran air dan shampo bayi menggunakan kain lembut.
3. Tetes mata
Obat tetes mata yang terjual bebas maupun air mata buatan bisa digunakan untuk melawan mata kering.
Namun, kamu juga harus memastikan kalau obat tetes mata tersebut bebas pengawet atau bebas kandungan yang mungkin memicu alergi yang kamu alami.
4. Membilas mata
Buat kamu yang mengalami alergi akibat serbuk bunga atau iritan lainnya, kamu disarankan untuk membilas mata dengan air hangat supaya zat iritan tersebut keluar dari mata.
Selain itu, kamu juga bisa membeli paket pencuci mata dari saline steril (air garam) yang dilengkapi dengan cangkir kecil untuk membasuh mata.
5. Kompres hangat atau dingin
Untuk meredakan mata perih dan panas, lakukan kompres hangat atau dingin di atas mata. Kompres mata yang dilakukan secara berulang terbilang efektif untuk mengatasinya, lho.
Cara melakukannya lumayan simpel, yaitu siapkan kain bersih, kemudian celupkan ke air hangat atau dingin dan peras sampai tidak ada air yang menetes. Diamkan selama kurang lebih 10 menit untuk meredakan konjungtivitis, fotokeratitis, atau blefaritis.

6. Minum vitamin mata
Minum vitamin mata seperti Eyebost merupakan cara yang seringkali tidak terpikirkan. Berbeda dengan yang lain, Eyebost sebagai vitamin mata untuk mengatasi mata perih dan panas bekerja untuk mengatasi gangguan mata dari dalam tubuh.
Dengan komposisi yang terkandung di dalamnya seperti ekstrak bunga marigold, buah bilberry, wortel, flavour blueberry dan madu hutan asli, mata dijamin sehat kembali seperti sedia kala.
Tidak heran kalau madu Eyebost disebut vitamin mata terbaik karena kandungan nutrisinya yang komplet, mulai dari antioksidan lutein, flavonoid, antosianin, polifenol, serta vitamin A, C, dan E.
Bahkan, bahan-bahannya yang 100% alami tanpa pengawet buatan membuatnya aman dikonsumsi oleh anak-anak usia 2 tahun, remaja, dewasa, hingga kakek-nenek sekalipun, lho.
Oh iya, bukan hanya mengatasi gangguan mata, kamu juga bisa mengonsumsi madu Eyebost untuk memelihara kesehatan mata agar tetap jernih, tajam dan fokus seperti mata elang.
Wow, apakah boleh vitamin mata sebagus ini dilewatkan begitu saja?
Tunggu apalagi, yuk segera pesan di website resmi Eyebost untuk mendapatkan promo menarik!
Ingat mata, ingat Eyebost!
Tinggalkan komentar